batampos.co.id – Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batam menegaskan setiap pilot maskapai atau kapten kapal harus bebas dari narkoba. Apalagi saat mengangkut penumpang yang hendak mudik nantinya.
“Demi keselamatan mudik lebaran, pilot dan kapten kapal harus bebas dari narkoba,” kata Yusfa, kemarin.
Menurutnya, instansi terkait (BNN dan Polri) akan mengecek darah para pilot dan kapten kapal yang hendak berangkat. Pengecekan itu dilakukan dalam waktu yang tidak ditentukan, namun masih dalam suasana arus mudik.
“Kapan waktunya, tidak diagendakan. Jadi bisa ketahuan siapa yang sedang memakai atau tidaknya,” imbuh Yusfa.
Yusfa tak membantah adanya pilot sebuah maskapai yang ketahuan menggunakan narkoba. Untungnya tak ada kecelakaan akibat penggunaan tersebut.
“Kesiapan arus mudik, ya salah satunya dengan menjamin keselamatan pemudik untuk tidak dibawa oleh orang yang menggunakan narkoba,” jelas Yusfa.
Disisi lain, Yusfa menjelaskan kesiapan keamanan mudik lebaran di Pelabuhan domestik mulai dilakukan h-15 hingga H+ 15 lebaran. Sedangkan untuk Bandara Hang Nadim Batam, pengamanan mulai dilakukan H-7 hingga H+7 lebaran.
“Nanti ada posko pengamanan disana yang dijaga instansi terkait, TNI dan Polri,” ujar Yusfa.
Selain bandara dan pelabuhan, pengamanan di jalan raya saat lebaran juga dilakukan. Dinas Perhubungan pun akan mendirikan posko-posko pengamanan dibeberapa titik Batam. (she)