LUKISAN yang menggambarkan tragedi tenggelamnya kapal San Jose pada 1708 silam.
batampos.co.id – Peneliti Amerika Serikat berhasil menemukan sebuah kapal galleon Spanyol yang diyakini dipenuhi harta dengan nilai mencapai 12,6 miliar poundsterling (sekira Rp239 triliun) di dasar Laut Karibia. Kapal yang diidentifikasi bernama San Jose itu tenggelam lebih dari 300 tahun lalu. Kapal tersebut ditemukan pada 2015 di lepas pantai Kolombia tetapi detailnya baru diumumkan baru-baru ini.
Galleon bertiang tiga yang bersenjatakan 62 meriam itu tenggelam pada Juni 1708 di tengah pertempuran dengan kapal Inggris pada Perang Suksesi Spanyol. Hampir 600 nyawa pelaut Spanyol hilang bersama dengan tenggelamnya San Jose.
Harta emas, perak, dan zamrud yang dibawa kapal itu disebut-sebut sebagai yang paling berharga yang pernah ditemukan dan lokasi persis karamnya San Jose adalah salah satu misteri yang paling dicari dalam sejarah maritim.
San Jose ditemukan menggunakan kendaraan otonom bawah air yang dioperasikan oleh Woods Hole Oceanographic Institution (WHOI). Badan yang berbasis di Amerika Serikat itu diundang untuk bergabung dalam pencarian karena keahliannya dalam eksplorasi laut dalam.
Pada 2015, Pemerintah Kolombia mengumumkan bahwa galleon itu telah ditemukan. Namun, detail penemuan itu baru diungkap pekan ini dengan seizin dari badan-badan yang terlibat dalam pencarian, termasuk pihak berwenang Kolombia.
“Kami telah merahasiakan ini karena menghormati pemerintah Kolombia,” kata Wakil Presiden WHOI, Rob Munier sebagaimana dilansir Independent, Rabu (23/5) lalu.
San Jose ditemukan pada kedalaman 600 meter menggunakan gambar sisi sonar yang diambil oleh kendaraan bawah air Remus 6000 pada November 2015. Remus 6000 turun sampai sembilan meter di atas bangkai kapal untuk mengambil beberapa foto, termasuk beberapa ukiran lumba-lumba yang khas pada meriam galleon itu yang menjadi bagian kunci dari bukti visual.
“Itu adalah perasaan puas yang cukup kuat karena akhirnya menemukannya,” kata Munier.
Harta di dalam San Jose telah menjadi sengketa hukum antara beberapa negara, termasuk sejumlah perusahaan pengangkatan. Tiga tahun lalu, Presiden Kolombia, Juan Manuel Santos menggambarkan muatan itu sebagai “Harta paling berharga yang telah ditemukan dalam sejarah manusia”.
Kapal itu tenggelam di wilayah di Semenanjung Baru di Kolombia, selatan Cartagena. San Jose diyakini telah membawa 11 juta koin emas dan perak, zamrud dan barang berharga lainnya dari koloni yang dikuasai Spanyol. Nilai harta itu diperkirakan mencapai 12,6 miliar poundsterling dalam kurs mata uang saat ini. (dka/JPG)