Selasa, 23 April 2024

Jalan Ahmad Yani mulai Dilebarkan

Berita Terkait

Sejumlah pekerja Dinas Kebersihan Kota Batam memangkas pohon di jalan Ahmad Yani Batamcenter, Jumat (18/5).
F Cecep Mulyana/Batam Pos

batampos.co.id – Pemko Batam mulai melakukan pelebaran jalan Ahmad Yani dari Simpang Kabil ke Masjid Agung Batam Center. Jalan ini nantinya akan dibuat empat lajur setiap jalurnya.

“Jalur dari Simpang Kabil ke masjid Raya itu bagian dari 10 titik yang dilebarkan Pemko Batam sejak tahun lalu. Dan beberapa di antaranya sudah rampung,” kata kepala bagian humas dan protokol, Yudi Admaji, Jumat (1/6).

Yudi mengatakan setelah pelebaran jalan Ahmad Yani ini sejalan dengan pelebaran jalan sepanjang jalan Laksamana Bintan mulai dari Simpang Frengki sampai Simpang Rosedale.

“Kalau jalan Ahmad Yani akan dibuat setiap jalurnya menjadi empat lajur, tetapi jalan Laksama Bintan menjadi tiga lajur, ini karena di sana lebih sempit,” katanya.

Setelah kedua ruas jalan ini nanti selesai dilebarkan, maka akan dilanjutkan dengan pembangunan jalan mulai dari Simpang Frengki sampai simpang Kalista Batamcenter.

“Ini komitmen Pemko Batam untuk memperbaiki infrastruktur jalan di Batam. Ini untuk mengurangi kemacetan dan memperlancar arus barang dan orang. Ini juga akan mendukung pengembangan Batam sebagai daerah pariwisata,” katanya.

Di tahun 2019 mendatang, Pemko juga akan tetap melakukan pelebaran jalan. Kemungkinan besar yang akan dilebarkan masih sepanjang Jalan Ahmad Yani, tepatnya mulai Simpang Kabil sampai Simpang Panbil.

“Kemungkinan ini hanya satu arah yakni dari Simpang Panbil ke Kepri Mall. Karena memang di sana yang paling macet. Nah kalau ini sudah selesai bisa jadi jalur sebelahnya yang akan diperlebar. Itu tergantung ketersediaan anggaran,” katanya.

Sementara itu, anggota komisi III DPRD Kota Batam Werton P mendukung adanya perbaikan jalan tersebut. Ia berharap pembangunan infrastruktur ini jangan hanya di perkotaan, tetapi juga di permukiman warga.

“Banyak pembangunan jalan yang belum terealisasi di sejumlah permukiman penduduk. Padahal akses ke permukiman ini sangat penting. Ini yang harus diperhatikan pemerintah.

Anggota komisi II DPRD Kota Batam Mulia Rindo Purba mendung adanya pembangunan infrastruktur untuk peningkatan ekonomi masyarakat. Tetapi ia berharap pembangunan dilakukan secara adil. Ia mencontohkan pelebaran jalan sepanjang jalan Laksamana Bintan, mulai dari Simpang Frengki sampai Simpang Rosedale. Di sana direncanakan jalan yang akan dilebarkan lebih lebar ke arah deretan perumahan Orchid hingga kantor Guskamla.

“Jadi kami berharap yang deretan kampung nanas sampai rose dale juga dilebarkan sama dengan yang di deretan orchid ini. Jadi harus ada keadilan dalam pembangunan ini,” katanya. (ian)

Update