Jumat, 29 Maret 2024

Tingkat Pertumbuhan Kredit Membaik

Berita Terkait

Kepala Bank Indonesia Cabang Kepri Gusti Raizal Eka Putra
F Cecep Mulyana/Batam Pos

batampos.co.id – Pertumbuhan ekonomi Kepri yang menguat pada awal 2018 kemarin berdampat positif terhadap pertumbuhan kredit perbankan.

“Berdasarkan jenis penggunaan, pertumbuhan kredit dipengaruhi oleh perbaikan kinerja kredit modal kerja yang menunjukkan pertumbuhan sebesar 0,64 persen (yoy),” kata Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan Kepri Gusti Raizal Eka Putera, Sabtu (2/6).

Pertumbuhan ini jauh lebih baik dari akhir 2017 yang tumbuh hingga minus 5,84 persen (yoy). Sedangkan kredit investasi dan konsumsi tumbuh melambat masing-masing sebesar 14,82 persen (yoy) dan 6,61 persen (yoy).

Pertumbuannya jauh lebih lambat dibanding triwulan akhir 2017 yang hanya tumbuh sebesa 20,46 persen (yoy) dan 7,70 persen (yoy).

Namun jika dilihat secara umum, proporsi kredit per jenis penggunaan relatif terdistribusi secara merata. COntohnya adalah kredit konsumsi mencatatkan porsi terbesar yaitu 34,33 persen diikuti oleh kredit investasi sebesar 34,33 persen dan kredit modal kerja sebanyak 31,26 persen.

Perkembangan positif tersebut membuat tingkat kredit macet atau Non Performing Loan (NPL) menurun. Saat ini NPL berada di angka 4,23 persen. Jauh lebih baik dibanding periode sebelumnya yang hanya 5,07 persen.

Gusti mencatat faktor perkembangan kredit tersebut tercipta dari sejumlah hal positif seperti investasi bangunan yang mencatatkan pertumbuhan karena ditopang oleh tingginya aktivitas konstruksi baik dari sektor swasta maupun pemerintah.

“Penguatan pertumbuhan juga terjadi pada investasi non-bangunan berupa pembelian mesin dan peralatan industri yang relatif stabil. Sedangkan net ekspor masih mencatatkan kontraksi, namun cenderung membaik ditopang oleh perbaikan kinerja ekspor antar provinsi,” pungkasnya.(leo)

Update