Jumat, 29 Maret 2024

Jelang Lebaran, Warga Mulai Serbu Toko Perhiasan

Berita Terkait

ilustrasi toko emas.
F Cecep Mulyana/Batam Pos

batampos.co.id – Momentum Lebaran menjadi alasan masyarakat membelanjakan uangnya lebih besar dibanding biasanya. Tidak hanya keperluan pangan namun juga untuk keperluan sandang, termasuk perhiasan.

Tak heran jika sejumlah toko perhiasan mulai diserbu warga, seperti yang terlihat di toko perhiasan di Kawasan Fanindo Batuaji. Weri Tanjung, Karyawan Toko Emas Arafah mengatakan dua pekan menjelang Lebaran penjualan emas naik 30 persen dari hari biasa.

“Trennya memang naik setiap menjelang Lebaran,” ujar Weri.

Dia mengatakan beragam perhiasan dibeli masyarakat, seperti cincin, kalung, anting-anting, dan gelang. Meskipun harga emas saat ini naik, namun, animo masyarakat untuk membeli emas jelang perayaan idul fitri tahun ini, tambah meningkat. Namun pola tersebut akan berubah ketika usai lebaran, banyak warga yang kembali mengadaikan bahkan menjual emasnya ke toko perhiasan.

“Harga sekarang Rp 580 ribu dari harga Rp 550 ribu,” sebutnya.

Menurutnya perhiasan emas masih menjadi barang mewah yang dinilai dapat menaikkan prestise seseorang untuk menunjukkan kelas ekonominya.

“Warga ingin menggunakan perhiasannya untuk hari raya,” jelasnya.

Namun berbeda diungkapkan Siti pemilik Toko Emas Prima Cantik. Ia mengaku warga yang berkunjung ke tokonya masih sepi. “Belum ada peningkatan,” katanya.

Dia mengatakan biasanya dua pekan sebelum Lebaran warga sudah banyak berkunjung untuk membeli perhiasan.

“Tak sama seperti tahun-tahun lalu, dua minggu sebelum lebaran toko ramai,” tutupnya. (une)

Update