Kamis, 25 April 2024

Syahrul-Rahma Resmi Pemenang

Berita Terkait

Petugas membuka kotak suara saat rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat Kota Tanjungpinang di Asrama Haji Tanjungpinang, Rabu (4/7). F. Yusnadi/batampos.co.id

batampos.co.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanjungpinang sudah merampungkan rekapitulasi hasil perolehan suara pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Rabu (4/7) sore.

Pada pleno dan penetapan hasil perolehan suara kemarin, ditetapkan pasangan calon nomor urut 1, Syahrul-Rahma memperoleh 42.559 suara. Sementara pasangan calon nomor urut 2, Lis-Maya memperoleh 40.160 suara. Hasil ini untuk memastikan pasangan Syahrul-Rahma menjadi pemenang pada kontestasi Pilkada Tanjungpinang tahun ini.
Kendati begitu, KPU enggan terburu-buru memastikan kemenangan Syahrul-Rahma.

“Melalui hasil rekapitulasi dari empat kecamatan ini, kami masih menunggu adanya kemungkinan gugatan,” ujar Ketua KPU Tanjungpinang, Aswin Nasution usai rapat pleno rekapitulasi dan penetapan perolehan suara kemarin.

Menurut Aswin, pendaftaran gugatan hasil tersebut dapat diajukan ke MK selama tiga hari pascapleno. Kemudian dilanjutkan proses registrasi di MK. Sehingga dalam satu minggu ke depan, KPU akan memastikan adanya gugatan atau tidak ke MK. “Kami harus pastikan tidak teregistrasinya gugatan di MK,” ucap Aswin kemudian.

Setelah dipastikannya tidak ada gugatan hasil perolehan suara di MK, KPU akan melanjutkan pleno penetapan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang terpilih 2018-2023.

Terpisah, Panitia Pengawas Pemilu Tanjungpinang memberikan catatan kepada KPU Tanjungpinang terkait penyelenggaraan Pilkada kali ini. “Kami mengharapkan KPU lebih mematangkan lagi jajarannya, agar tidak terjadi banyak human error selama proses pencatatan data,” ujar Ketua Panwaslu Tanjungpinang, Maryamah.

Dikarenakan selama proses pleno berlangsung, dua kecamatan seperti Tanjungpinang Barat dan Tanjungpinang Timur, terjadi perbaikan data di banyak Tempat Pemungutan Suara (TPS).

“Selama tidak mengubah perolehan suara satu angka pun, Panwaslu tidak akan mempermasalahkan. Karena memang human error. Tapi kami harapkan KPPS dapat bekerja lebih teliti lagi,” ujar Maryamah.

Maryamah berharap persoalan serupa tidak kembali terjadi saat Pemilu 2019 mendatang.
Dari pantauan Batam Pos, hanya Paslon nomor urut 1 yang terlihat hadir pada pleno rekapitulasi. Syahrul yang akrab disapa Ayah menuturkan, adanya harapan agar bertemu langsung dengan Lis-Maya dalam agenda kemarin.

“Saya tadi berharap jumpa di sini, karena memang belum ada komunikasi. Tapi Insya Allah akan kami undang pada acara syukuran kami nanti di lapangan Pamedan,” ucap Syahrul, sebelum meninggalkan aula Asrama Haji, kemarin. (aya)

Update