batampos.co.id – Dari hasil pengembangan terhadap pelaku pecah kaca, Ahmadi (38), yang beraksi di Masjid Perumahan Anggrek Sari, Batamcentre beberapa waktu lalu, ternyata pelaku masih baru berada di Batam.
“Dia baru datang dari Jambi pada 13 Mei. Dari pengakuannya, ini merupakan aksi yang pertama kalinya dia lakukan,” ungkap Kanit 4 Satreskrim Polresta Barelang, Ipda Afuza Edmond, Selasa (24/5).
Adapun kronologis pecah kaca yang dilakukan oleh pelaku ialah dengan cara mengintai korbannya yang saat itu sedang mengambil uang tunai di Anjungan Tunai Mandiri (ATM) BRI.
Setelah melakukan pengintaian, pelaku pun kemudian mengikuti korbannya hingga sampai di sebuah masjid yang terletak di perumahan Anggrek Sari, Batamcenter. Sesampainya di masjid tersebut pelaku langsung melancarkan aksinya.
“Di mesjid itu pelaku langsung memecahkan kaca mobil. Saat melakukan aksinya, pelaku sempat dipergoki warga dan mau di pukul warga dengan kursi. Karena dalam keadaan terjepit, pelaku langsung mengeluarkan pisau dan membawa kabur tas dari dalam mobil yang berisi uang 11 juta rupiah,” terang Afuza.
“Dari 11 juta rupiah, Ahmadi hanya mendapatkan bagia 2 juta rupiah, selebihnya dibagi-bagi kepada pelaku lain,” ungkap Afuza.
Afuza menambahkan jika saat ini pihaknya masih melakukan pengembangan untuk pencarian pelaku lainnya. (eggi)
Baca juga:
Berusaha Kabur, Pelaku Pecah Kaca Didor Polisi
Kaca Dipecah, Uang Untuk Bayar Pajak Mobil Raib Digondol Maling