Selasa, 23 April 2024

Besok, Ribuan Santri Menghafal Alquran Diwisuda di Masjid Raya Batam

Berita Terkait

Koordinator Wisuda Akbar 7 Batam, Syarifuddin (berdiri) mensosialisaskan pelaksanaan Wisuda Akbar 7 Indonesia Menghafalke sejumlah guru ngaji di Masjid Agung Batam, Jumat (27/5). Foto: Ist
Koordinator Wisuda Akbar 7 Batam, Syarifuddin (berdiri) mensosialisaskan pelaksanaan Wisuda Akbar 7 Indonesia Menghafalke sejumlah guru ngaji di Masjid Agung Batam, Jumat (27/5). Foto: Ist

batampos.co.id – Ribuan santri akan memadati Masjid Agung Batam, Minggu (29/5). Mereka akan mengikuti Wisuda Akbar 7 Indonesia Menghafal gelaran PPPA Daarul Quran.

”Wisuda akbar ini sudah setiap tahun dilakukan. Tapi, inilah kali pertama Provinsi Kepulauan Riau, Batam, menjadi satu lokasi penyelenggaranya,” kata Koordinator Wisuda Akbar Batam, Syarifuddin.

Sebelumnya, Batam hanya bisa mengirim santri ke lokasi penyelenggaraan. Di Jakarta ataupun di Jambi. Sayang, jumlah santri yang dikirim terbatas. Seringnya, kurang dari 10 anak. Ini bergantung pada anggaran dana yang ada.

Kini, setelah Batam ditetapkan sebagai satu dari 20 provinsi dan 2 kota penyelenggara, jumlah santri yang diikusertakan dalam wisuda ini bisa lebih banyak. Syarifuddin bersama timnya melakukan sosialisasi ke pesantren-pesantren dan rumah tahfiz-rumah tahfiz sejak April lalu.

Pesantren An-Ni’mah di Batuaji bahkan bersedia mengirim hingga 700 santri. Itu belum dari rumah tahfiz lain. Peserta juga bukan hanya dari Batam. Tetapi juga dari Tanjungpinang, Tanjungbalai Karimun, dan Kabupaten Bintan. Jumlah santri yang menyatakan ikut dari tiga kabupaten/kota itu mencapai 500 santri.

Mereka akan sampai di Batam, hari ini. Panitia Wisuda Akbar Batam telah menyediakan sejumlah kamar di Asrama Haji Batam untuk tempat bermalam. Sebab, ujian hafalan dilakukan pagi hari.

”Jadi setelah subuh, mereka bisa langsung mandi, makan, dan cepat datang ke Masjid Agung Batam,” kata Ustaz Syarifuddin lagi.

Ujian hafalan akan dilakukan mulai pukul 07.00 WIB hingga 09.00 WIB di pelataran parkir Masjid Agung Batam. Panitia telah menyediakan 33 guru mengaji sebagai tim penguji. Semuanya telah hafal Al-Quran.

Di pelataran parkir itulah, semua santri akan berkumpul. Setiap santri akan bertemu satu penguji. Lamanya, tiga hingga lima menit per santri. Tiga surat yang diujikan, yakni, Surah Al-Hasyr, surah Al-Jumuah, serta Surah Al-Munafiqun.

”Para santri itu akan langsung mendapat sertifikat yang ditanda-tangani Ustaz Yusuf Mansur. Di sertifikat itu akan tertera nilainya,” tuturnya lagi.

Pukul 09.00 WIB hingga 12.00 WIB, acara inti wisuda akbar akan digelar. Panitia akan menghadirkan Trainer Kauny Quantum Memory Ustaz Bobby Herwibowo dan Ustaz Batam Ahmad Ridho Amir sebagai pendakwah. Selain itu juga ada penampilan dari santri disabilitas Yahya yang mampu menghafal 17 juz.

Wisuda ini, namun demikian, bukan ajang perlombaan yang menentukan siapa menang dan siapa kalah. Ini merupakan sebuah ajang uji kemampuan menghafal Al Quran. Kegiatan ini bertujuan, selain untuk syiar Islam, juga untuk mengajak lebih banyak umat Islam menghafal Al-Quran.

”Bahwa menghafal Al-Quran itu bukan untuk anak pondok pesantren. Kan Al-Quran itu diturunkan untuk seluruh umat manusia,” kata Ustaz Syarif. (ceu)

Update