Jumat, 29 Maret 2024

Hina Polisi di Facebook, Sui-Sui Digelandang ke Mapolres Barelang

Berita Terkait

Sui-Sui saat dibawa ke Mapolresta Barelang untuk dimintai keterangan terkait status facebooknya yang menghina polisi. ia mengaku menyesal dan meminta maaf. Foto: eggi/batampos.co.id
Sui-Sui saat dibawa ke Mapolresta Barelang untuk dimintai keterangan terkait status facebooknya yang menghina polisi. ia mengaku menyesal dan meminta maaf. Foto: eggi/batampos.co.id

batampos.co.id – Gara-gara menghina institusi kepolisian di facebook, Sui-Sui (37) digelandang ke Mapolresta Barelang, Rabu (14/9/2016).

Peristiwa ini berawal dari kecelakaan yang dialami oleh Sui-Sui di Seitemiang setelah diserempet sebuah mobil.

“Pemilik mobil mengantarkan ke rumah sakit,” ungkap Kasat Reskrim Polresta Barelang, Memo Ardian, Rabu (14/9/2016).

Sui-Sui yang terjatuh dan mengalami luka di bagian tangan sempat melaporkan kejadian ini ke Pos Polisi MKGR, Batuaji.

Namun sesampainya disana, polisi yang jaga mengarahkan dia membuat laporan lanjutan ke Mapolresta Barelang.

“Disuruh membuat laporan ke Polres, tapi dia tak melapor. Malah membuat postingan menghina polisi di facebook,” lanjutnya.

Memo menjelaskan bahwa Sui-Sui melanggar undang-undang nomor 11 tahun 2008 tentang ITE pasal 45 ayat 1 jo pasal 27 ayat 3 dapat diancam dengan penjara paling lama enam tahun penjara.

Berutung polisi masih mempertimbangkan berbagai hal dari aspek kemanusiaan, sehingga Sui-Sui tak ditahan.

“Dia kooperatif saat dilakukan penangkapan, kemudian dia juga menjadi tulang punggung keluarganya, makanya kita tidak tahan,” jelas Memo.

Memo mengimbau seluruh pengguna media sosial untuk lebih hati-hati membuat postingan. Jangan sampai menghina satu sama lain apalagi menghina institusi yang belum tentu salah.

“Kepada masyarakat tolong dijaga media sosial itu, agar kejadian serupa tidak terulang lagi,” pungkasnya.

Sui-Sui sendiri mengaku khilaf dan menyesal setelah membuat postingan perkataan penghinaan tersebut kepada instansi kepolisian.

“Saya khilaf. Selama ini saya tidak ada pekerjaan. Jadi saya merasa stres,” ungkapnya.

Sui-Sui pun meminta maaf dan sangat berharap kepolisan mau memaafkannya. Ia berjanji tak akan mengulangi perbuatannya itu.

Ia juga berterima kasih polisi tidak menahannya mengingat ia memiliki keluarga yang butuh dihidupi. (eggi)

Update