batampos.co.id – Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) Polresta Barelang mengundang tim Laboratorium Forensik (Labfor) Medan untuk mencari tahu penyebab meledaknya kapal patroli jenis speed boat milik Bea Cukai, Rabu (28/9/2016) petang lalu di perairan Nongsa.
Tim Labfor Medan pun diterjunkan melakukan olah TKP pada Jumat (30/9/2016) saing tadi, sekitar pukul 14.00 WIB.
“Rencananya tadi pagi mau ke TKP, tapi karena ada kendala air laut yang pasang,” ujar Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Memo Ardian.
Lebih lanjut Memo mengatakan saat ini pihaknya baru melakukan pemeriksaan terhadap satu orang korban, yakni kapten kapal yang tidak mengalami luka serius atas insiden ini.
“Sementara tiga korban lainnya belum bisa kita ambil keterangannya, karena saat ini masih dalam perawatan,” lanjutnya.
Sementara itu, terkait beredarnya isu yang mengatakan kapal meledak akibat dari puntung rokok, Memo membantah dengan tegas isu tersebut.
“Yang jelas nantinya ahli yang akan menerangkan penyebab meledaknya kapal. Yang mengatakan akibat dari puntung rokok bukan ahlinya. Kita aja belum bisa memastikan penyebabnya,” pungkasnya. (eggi)