Jumat, 29 Maret 2024

Pas Berkode Pelabuhan Domestik Rusak

Berita Terkait

batampos.co.id – PT (Persero) Pelabuhan Indonesia I Cabang Tanjungbalai Karimun, dalam waktu dekat akan segera memperbaiki dua unit pas berkode batang yang ada di pelabuhan Domestik Tanjungbalai Karimun yang rusak. Hal ini diungkapkan, Manager Bisnis PT Pelindo I Cabang Tanjungbalai Karimun Djunaidy kepada sejumlah awak media yang mempertanyakan kerusakan pas berkode batangan yang hampir sepekan tidak berfungsi.
“Benar kedua unit pas berkode batangan tersebut rusak secara bersamaan. Saat ini kita sedang menunggu teknisi dari Medan untuk memperbaiki pas berkode batangan yang ada di ruang tunggu pelabuhan domestik Tanjungbalai Karimun,” jelas Manager Bisnis PT Pelindo I Cabang Tanjungbalai Karimun, Djunaidy, kemarin (12/1).
Lanjutnya, barcode yang terdapat pada pas pelabuhan tersebut berfungsi untuk membuka pintu otomat atau automatic gate bagi para penumpang yang ingin turun ke ponton dan selanjutnya menaiki kapal sesuai tujuan keberangkatan. Sehingga, calon penumpang yang akan berangkat tidak terburu-buru. Artinya, dengan membeli pas pelabuhan domestik sebesar Rp5000 sekali jalan calon penumpang tinggal menunggu kapal yang ditujunya.
“Jadi saat ini kita lakukan secara manual yaitu menyobek pas pelabuhan tersebut oleh petugas kita,” ungkapnya.
Masih kata Djunaidi kerusakan pas berkode batang tersebut diakibatkan aliran listrik yang turun naik. Sehingga, sistem elektriknya terjadi gangguan yang berimbas terhadap peralatan elektronik tersebut menjadi rusak. Namun, untuk aliran listrik turun naik sudah dilakukan perbaikan oleh bagian teknik.
“Hingga saat ini belum ada terjadi komplain oleh para calon penumpang. Sedangkan, rencana tahun ini kita akan menambah pending diruang tunggu domestik Tanjungbalai Karimun,” tuturnya.
Pantauan dilapangan, para petugas penjaga automatic gate sibuk menyobek pas pelabuhan terhadap calon penumpang. Sedangkan, untuk bangku duduk calon penumpang terlihat kurang akibat banyaknya calon penumpang yang berdiri menunggu kapal datang ke berbagai tujuan.
“Ngak dinginlah. Mungkin banyak calon penumpang yang akan berangkat. Saya harap, fasilitas pendingin ditambah. Agar tidak panas seperti sekarang ini,” kata Ika salah seorang calon penumpang tujuan Dumai.(tri)

Update