Kamis, 28 Maret 2024

Hujan Deras Genangi Jalanan Kota

Berita Terkait

batampos.co.id – Hujan deras melanda Tanjungbalai Karimun sejak pukul 06.00 WIB telah menyebabkan berbagai jalan di tengah kota tergenang air, seperti di Jalan Pramuka, Setia Budi, Jalan Pelipit dan depan Kantor Lurah kapling dan di Jalan Raja Oesman tepatnya di depan RSUD M Sani.

”Hampir setiap kali hujan deras daerah tempat saya tinggal banjir. Jangankan satu jam, setengah jam saja sudah siap-siap kita untuk membersihkan rumah. Memang, kalau saya melihat drainase yang ada di Jalan Pelipit itu tidak memadai. Apalagi sudah banyak pemukiman warga. Ditambah lagi kiriman air Kantor Lurah Kapling semakin menambah debit air,” ujar Masdianto kepada Batam Pos.

Fredy, warga RT 004 Taman Mutiara Karimun secara terpisah menyebutkan, beberapa rumah yang tinggal di lokasi tersebut pagi hari sudah harus ada kerja tambahan, yakni memindahkan barang-barang dan membersihkan rumah. ”Tidak lain penyebabnya karena air masuk ke dalam rumah. Jalan aspal di depan rumah sudah tertutup air semuanya. Agar tidak bertambah banyak air masuk ke dalam rumah, maka selain meletakkan barang-barang yang bisa menahan air juga sambil disapu keluar,” jelasnya.

Kepala Dinas PU Kabupaten Karimun, Zulfan membenarkan bahwa memang ada beberapa ruas jalan yang tergenang air, termasuk juga di depan RSUD M Sani. ”Pas hujan, sekitar pukul 08.00 WIB saya sudah keliling kota Tanjungbalai untuk melihat langsung kondisi jalanan. Dan, memang sampai ada drainase yang tertutup dengan air. Hal ini selain disebabkan kondisi hujan yang lebat juga disebabkan kondisi air laut pasang. karena, untuk di tengah kota pembuangan akhirnya langsung ke laut,” paparnya.

Bahkan, lanjut Zulfan, jalan dan taman yang ada di depan RSUD M Sani tergegang akibat dari naikknya air danau. Danau yang ada di depan rumah sakit tersebut juga bermuaran ke laut, sehingga, tidak dapat menahan air yang datang dari darat. Kemudian, untuk di jalan pelipit tahun ini sudah ada anggaran sebesar Rp3 miliar yang berasal dari APBN untuk pembuatan drianse baru. karena, untuk, drainase lama kondisinya sudah tidak memungkinkan lagi. (san)

Update