Jumat, 29 Maret 2024

Korut Bikin Dunia Demam

Berita Terkait

Salah satu stasiunTV Korea Selatan menayangkan berita mengenai uji coba rudal Korut. (Reuters)

batampos.co.id – Kemarin, Pyongyang meluncurkan empat rudal balistik, sekaligus.

Tiga di antaranya jatuh di Laut Jepang yang oleh Korut disebut sebagai Laut Timur. Dalam hitungan menit, Kim Jong-un pun dibanjiri kecaman.

Korea Selatan (Korsel) melaporkan bahwa empat rudal balistik itu melesat dari Tongchang County, Provinsi North Pyongan. Moncong rudal-rudal itu terarah ke Laut Jepang.

’’Empat rudal tersebut melesat sejauh sekitar 1.000 kilometer dengan ketinggian mencapai 260 kilometer. Sepertinya, (empat rudal, Red) itu bukan ICBM (intercontinental ballistic missile),’’ jelas jubir kepala staf gabungan militer Korsel.

Di bawah pemerintahan Jong-un, program nuklir Korut memang berkembang sangat pesat. Tahun lalu, selain menguji tembakan sejumlah rudal, Pyongyang melakukan uji coba nuklir yang menuai kutukan negara-negara tetangga. Bagi Jepang, tembakan empat rudal tersebut adalah ancaman. Apalagi, untuk kali kedua, rudal-rudal Korut jatuh di zona ekonomi eksklusif (ZEE) perairannya.

Kemarin, Perdana Menteri (PM) Shinzo Abe langsung memprotes Korut.

’’Semakin jelas bahwa Korut telah meningkatkan ancamannya (terhadap Jepang),’’ kata Abe di hadapan parlemen.

Dia menyebut uji tembak empat rudal itu sebagai bentuk pelanggaran Korut terhadap resolusi-resolusi Dewan Keamanan (DK) PBB. Karena itu, dia meminta DK PBB bertindak.

Senada dengan Abe, Presiden (sementara) Korsel Hwang Kyo-ahn juga mengecam Korut. Dia menganggap tembakan empat rudal tersebut sebagai provokasi. Kecaman juga datang dari Washington. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, tampaknya, tak mau dikritik lagi setelah dalam uji tembak rudal yang lalu tak melontarkan kecaman.

Pyongyang yang kebal kecaman menyebut uji tembak empat rudal itu sebagai aksi balasan terhadap AS dan sekutunya yang tetap menggelar latihan gabungan (latgab) meski Korut keberatan. Pekan lalu, AS dan Korsel melakukan latgab tahunan di perbatasan dua Korea. Aksi tersebut membuat Jong-un kebakaran jenggot. Saat itu, Pyongyang pun langsung mengancam untuk membalas kenekatan AS dan Korsel.

Kim Dong-yup, analis Institute for Far Eastern Studies di Kyungnam University, menyatakan bahwa uji tembak rudal Korut kali ini sedikit berbeda. Jika sebelumnya Korut mengarahkan rudal ke satu titik di kawasan Jepang, kali ini mereka mengarahkannya ke berbagai arah.

“Sepertinya, Korut hendak menunjukkan bahwa mereka mampu menghantam pangkalan-pangkalan AS di Jepang sekaligus,’’ ujarnya. (AFP/Reuters/hep/c23/any/tia)

Update