batampos.co.id – Dalam kunjungannya ke Kabupaten Natuna, Gubernur Kepulauan Riau H. Nurdin Basirun menyempatkan diri berkunjung ke SMUN 1 Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, Rabu (8/3). Gubernur menjadi irup apel pagi di depan 588 siswa dan siswi. Atau 257 siswa dan 331 siswi.
Dalam amanahnya Gubernur memotivasi para siswa dan siswi agar tidak menyia-nyiakan masa mudanya untuk kegiatan negatif seperti narkoba, pergaulan bebas dan sebagainya. Namun hendaknya agar memanfaatkan masa muda untuk bertingkah laku positif serta berlomba untuk mengukir prestasi sebanyak mungkin.
“Natuna ini punya potensi yang luar biasa. Alamnya, lautnya, pantainya dan lainnya. Semua itu perlu tenaga-tenaga handal dan profesional, makanya siapkan diri dari sekarang untuk mengelola segala keunggulan itu. Jangan terjebak kedalam dunia yang justru bisa menghancurkan masa depan. Teruslah mengejar prestasi yang banyak. Dan jangan pernah terjebak dalam dunia narkoba,” pesan Gubernur.
Sebagai pulau terdepan NKRI, diakui Gubernur jika Kabupaten Natuna rawan menjadi target peredaran narkoba duna Namun Gubernur juga sangat yakin bahwa hal itu tidak akan terjadi jika masyarakat Natuna komitmen bersama-sama memerangi narkoba.
“Ingat narkoba ini musuh bangsa yang bisa merusak generasi. Makanya selalu tekankan dan tekadkan di hati slogan narkoba no, prestasi yes dan Naruna jaya,” kata Gubernur.
Lebih penting lagi, Gubernur mengingatkan agar para siswa dan siswi untuj patuh, tunduk dan sopan kepada para gurunya. Perlu di ketahui bahwa ketiga guru marah, itu semata-mata bukan karena dendam melainkan karena perhatian, sayang dan ingin muridnya menjadi baik dan pintar.
“Dulu kena lesing oleh guru tu biasa. Karena kita yakin tidak ada guru marah karena benci, dendam atau bertujuan untuk menyakiti. Pasti guru marah karena peduli, karena sayang agar anak-anaknya lebih baik dan disiplin hingga menjadi pintar,” tutup Gubernur. (jpg)