Sabtu, 8 Februari 2025

Porter dan Petugas Terlibat Baku Pukul

Berita Terkait

ilustrasi

batampos.co.id – Salah seorang petugas Bea dan Cukai berinisial Fa terlibat baku pukul dengan seorang buruh angkut (porter), Ul alias J di pelabuhan Batuampar, Rabu (24/4) siang. Tidak terima, Fa mengadu ke Polsek Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan (KPPP).

Kapolsek KPPP AKP Reza Tarigan membenarkan adanya insiden baku hantam antara Fa dan Ul di pelabuhan Batuampar. Ia mengatakan, Fa bertugas untuk mengawasi barang bawaan penumpang di Mesin X Ray Keberangkatan Penumpang.

“Karena situasi hujan lebat, maka terjadilah desakan penumpang, barang dan porter di dekat mesin X Ray. Kerena desak-desakan itu, kemudian Fa mengatur antrian agar lebih kondusif,” ujarnya.

Melihat situasi yang padat tersebut, Fa menepikan barang yang dibawa oleh beberapa porter. Fa meminta barang yang berisikan keramik itu jangan di naikkan dulu ke KM Kelud. Selanjutnya, barang ditepikan di sebelah beberapa orang porter.

“Tidak lama kemudian, ketahuan oleh Fa bahwa ada porter yang menarik barang dari lokasi, kemudian Fa mengambilnya kembali,” katanya.

Agar kejadian yang sama tidak terulang, kemudian Fa membuat garis batas dan memberi peringatan agar jangan mencoba lagi untuk mengambil barang itu. Jika nantinya ketahuan dengan petugas dan melewati batas yang sudah ditentukan, maka akan di tendang oleh Fa.

“Porter tidak mengindahkan himbauan dari Fa, dan Fa pun menendang barang yang melewati batas, dan Ul membalasnya dengan memukul Fa di bagian rahang,” tuturnya.

Setelah kejadian itu, Ul yang memukul Fa sudah melakukan permintaan maaf. Namun, pada siang harinya Fa merakasan yang tidak enak di bagian rahang sebelah kanannya dan melakukan pemeriksaan di Rumah Sakit Awal Bros.

“Setelah memeriksa di rumah sakit itu, Fa langsung membuat laporan ke Poslek. Saat ini masih dilakukan penyelidikan oleh anggota,” imbuhnya. (cr1)

Update