Kamis, 25 April 2024

Pasokan Minim, Nelayan Kesulitan Cari BBM

Berita Terkait

batampos.co.id – Nelayan Desa Pengudang, Kecamatan Teluksebong, mengalami kekurangan untuk pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Solar dan Premium.
Akibatnya para nelayan harus membeli BBM hingga ke Tanjungpinang, untuk memenuhi kebutuhan melaut, mencari ikan sehari-hari.

Salah satu warga Pengudang, Gani menuturkan dirinya sangat berharap agar kebutuhan BBM bagi nelayan dapat segera dipenuhi oleh pemerintah daerah. Hal ini mengingat jumlah kuota minyak yang tersedia untuk nelayan saat ini sangat minim.

“Kami sangat mengharapkan ada Agen Premium Minyak dan Solar (APMS) disini. Dengan pasokan yang sesuai untuk kebutuhan nelayan. Sehingga tidak terjadi lagi kasus yang dialami nelayan. Dimana ditangkap akibat membeli BBM dari SPBU,” terangnya, Kamis (8/6)

Nelayan Pengudang lainnya, La Hudu mengaku dirinya sangat merasakan kekurangan pasokan BBM untuk melaut.

Selain itu, kondisi minimnya ketersediaan BBM tersebut, membuat dirinya juga harus mengeluarkan ongkos yangn lebih besar untuk mencari BBM diluar Teluk Sebong.

“Kami semua memiliki harapan yang sama. Minimnya pasokan minyak ini harus jadi perhatian pemerintah, pihak HNSI serta pihak lainnya. Sebab tidak mungkin semua nelayan Pengudang tak melaut hanya karena tidak ada BBM. Makan apa nanti keluarga kami,” tegasnya.

Ia menjelaskan kondisi jarak yang jauh juga menjadi faktor utama membuat pasokan BBM agak sulit dijangkau.

“Letak wilayah Desa Pengudang yang cukup jauh dari Tanjunguban, membuat pasokan BBM cukup sulit dijangkau,” ucapnya.

“Kalau nelayan belinya ke Tanjunguban, agen pak Alang, jauh lah. Terus terkadang kuota BBM nelayan tak sesuai dengan kuota yang sudah diajukan,” imbuhnya. (cr20)

Update