Jumat, 19 April 2024

Larutan Aditif Terkemuka Hadir di Batam

Berita Terkait

DK PBB Bahas Keanggotaan Penuh Palestina

Batam Segera Miliki Premium Outlet

Batam Segera Miliki Premium Outlet

PT Abadi Bintang Teknologi (ABT) Indonesia menggelar kegiatan seminar bertema “Change Your Expectations”. Kegiatan ini diadakan di Hotel Novotel Batam dengan mengundang 10 perusahaan ternama di Batam, yang diprestasikan oleh BLT Singapura, Jumat (4/8).

PT ABT Indonesia merupakan distributor ekslusif untuk Indonesia, yang menyediakan larutan aditif terkemuka, yang memasok oli untuk perawatan mesin, perawatan bahan bakar, minyak lumas, pelumas dan aditif pelumas.

“Jadi kami bukan distributor minyak pelumas melainkan teknologi dalam bentuk aditif dengan unsur uniknya yang sudah memiliki hak paten Boron-CLS Bond,” ujar Direktur PT ABT Indonesia, Villa Christa Supit didampingi Business Developer PT ABT Indonesia, Ninien Ennys, di Hotel Novotel Batam Jumat (4/8).

Baron-CLS Bond merupakan teknologi pelumasan yang paten canggih, biodegradasi dan berkinerja tinggi dengan kemajukan yang signifikan dalam ilmu pengetahuan teknologi terhadap pengurangan gesekan.

“Teknologi ini teruji dengan kombinasi manfaat yang unik. Produk-produk dan aplikasi larutan khusus ini telah diuji secara ekstensif pada laboratorium independen, universitas dan uji lapangan di seluruh dunia lebih dari 20 tahun,” jelasnya.

Dimana teknologi ini mampu menurunkan gesekan secara otomatis, mampu menghilangkan korosi dan lubang mikro (micro pitting), pembaharuan dengan sendirinya, pelumas ini mampu bertahan lama, serba guna dan cocok melindungi permukaan logam dari formasi, menghilangkan kotoran dan pernis, mengurangi oksidasi pelumas minyak tanah sampai 50 persen, meningkatkan waktu beroperasinya mesin (uptime) dan efisien, serta mengurangi biaya perbaikan (reparasi) dan garansi.

Adapun produk yang ditawarkan yakni MotorSilk dan Lubrisilk merupakan gabungan teknologi paten Boron-CLS Bond yang sejalan dengan produk aditif pelumasan yang canggih. Dengan hasil yang lebih dari sekedar satu dekade penelitian ilmiah di Laboratorium Nasinal Argonne, fasilitas Departemen Energi terbesar di Amerika Serikat yang didedikasi untuk mengurangi hilangnya energi dan komponen gesekan.

Pelumasan LubriSilk bisa digunakan untuk pelumasan rantai, senjata api, cairan hidrolik, pelumas bersuhu tinggi, pelumas pompa semprot, pelumas cairan pemanas, dan cat pada pelumas. Sedangkan MotorSilk bisa digunakan untuk pelumasan perawatan mesin dua tak dan empat tak, aditif bensin, aditif bahan baar, pelumasan untuk perawatan gigi mesin, dan cairan untuk perawatan tranmisi pada otomotif.

“Ada tiga keunggulan produk ini, efisiensi kerja, mengurangi biaya pemiliharaan dan lebih ramah lingkungan,” terangnya.

Lebih lanjut Villa mengatakan tujuan dan komitment dari PT ABT Indonesia agar mengurangi biaya pemeliharaan yang mahal, mengurangi ongkos bahan bakar yang tinggi, mengurangi karat pada mesin, dan mengurangi masalah korosi, serta emisi yang merupakan persoalan umum didunia industri seperti otomotif, penerbangan, sektor kelautan dan sektor industri lainnya.

“Tujuan kami adalah untuk membantu klien untuk mengurangi biaya operasional dan bahan bakar sementara, dan juga memastikan persoalan yang berkaitan dengan lingkungan dan kemasyarakat tetap menjadi hal yang utama karena teknologi ini sudah ramah lingkungan, efisien kerja, dan menambah usia pemakaian mesin,” sebutnya.

Sementara itu perusahaan yang hadir dalam kegiatan seminar ini diantaranya PT ASL Shipyard Indonesia, PT APMS Indonesia, PT Sentek Indonesia, PT Britoil Offshore Indonesia, PT Mitra Energi Batam, PT Tat Hong Batam, PT Tekenomiks Indonesia, PT Mitra Arifin Selaras, PT Tobacon dan PT IDEA Samitra Jaya.

“Seminar ini bertujuan untuk memberikan ilmu bagaimana produk dan manfaat dari teknologi Boron-CLS Bond. Dan kami harap dengan kegiatan teknologi ini bisa didistribusikan di Indonesia melalui Batam,” terangnya.

Tak hanya itu dalam waktu dekat ini, PT ABT Indonesia ini juga akan menyelenggarakan kegiatan serupa dengan versi bahasa Indonesia, yang akan mengundang beberapa perusahaan yang bergerak dibidang pertambangan, maritim, perkapalan, otomotif, dan industri lainnya yang ada di Batam. (*)

Update