Rabu, 24 April 2024

Siap Sambut Era Jaringan Fiber Optik

Berita Terkait

Suasana pelatihan instalasi jaringan fiber optil di SMKN 4 Tanjungpinang, Rabu (23/8).

batampos.co.id – Kemajuan teknologi jaringan yang mengunakan jaringan fiber optik membuat SMK Negeri 4 Tanjungpinang berbenah. Sebagai sekolah kejuruan yang memiliki jurusan teknologi jaringan SMK di Tanjungpinang Timur ini ingin menyiapkan sumber daya manusia yang mumpuni di bidang ini.

Untuk itu, selama enam hari pada 21-26 Agustus ini digelar lokakarya dan sertifikasi jaringan berbasis teknologi fiber optik yang merupakan kerja sama DitPSMK dan Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (APJATEL). Pelatihan diberikan kepada guru produktif kompetensi keahlian TKJ di SMKN 4 Tanjungpinang.

“Kami ingin meningkatkan kompetensi guru-guru kami agar kelak dapat menghasilkan SDM yang andal di bidang instalasi fiber optik,” ujar Kepala SMKN 4 Tanjungpinang, Sulasmi, Rabu (23/8) kemarin.

Pelatihan ini, sambung Sulasmi, diharapkan dapat memberikan hasil terbaik berupa guru-guru kompeten yang kelak jakan disertakan mengikuti pelatihan instruktur di SMKN 4 Tasikmalaya. Setelah itu mereka kembali ke daerah dan menjadi instruktur instalasi fiber optik.

Selain itu, juga bertujuan menjadikan SMKN 4 Tanjungpinang sebagai pusat pelatihan guru yang belum sempat mendapatkan pelatihan serupa.

“Dengan begitu SMKN 4 Tanjungpinang juga ikut memberikan kontribusi nyata bagi pendidikan Tanjungpinang,” ungkap Sulasmi.

Sementara itu, Ketua Komite SMKN 4 Tanjungpinang, Tarsan Setyo Budi mengapresiasi kegiatan pelatihan ini. Bagi Budi, pelatihan semacam ini dapat menjadikan SMKN 4 sebagai sekolah kejuruan yang keberadaannya semakin diperhitungkan di Tanjungpinang. Apalagi, sambung dia, jika kelak benar-benar menjadi pusat pelatihan guru-guru agar semakin kompeten menjadi instruktur instalasi fiber optik.

“Sekarang teknologi semakin maju. Kalau tidak mengejar ya akan ketinggalan. Fiber optik ini kan teknologi terkini dan SMKN 4 siap menyambutnya dengan mencetak generasi andal di bidang ini,” pungkas Budi. (aya)

Update