Jumat, 29 Maret 2024

Tiga Desa, Satu Kelurahan Masuk Nominasi Sadar Hukum

Berita Terkait

batampos.co.id – Tiga Desa dan satu Kelurahan di Kabupaten Lingga yakni Kelurahan Pancur, Desa Bukit Harapan, Desa Resun dan Desa Sungai Buluh, masuk dalam nominasi desa sadar hukum karena minimnya pelanggaran hukum di daerah tersebut. Bersama itu, enam desa di Kabupaten Bintan juga keluar sebagai nominasi sebagai daerah sadar hukum.

“Desa sadar hukum ini, bukan untuk pencitraan tapi lebih dari keinginan masyarakat dan desa atau kelurahan untuk menjadikan daerah mereka menjadi kawasan sadar hukum,” Kata Azuar Pejabat Senior Kanwil Kemenkumham Tanjungpinang setelah evaluasi desa bersangkutan di Gedung Sanggar Praja, Dabo Singkep, Kamis (14/9) siang.

Penentuan desa atau kelurahan sadar hukum bukan sebagai tidak memiliki klasifikasi yang telah ditentukan diantaranya, daerah tersebut mesti taat membayar pajak dengan ketentuan di atas 90 persen penyerapan dana desa. Klasifikasi lainnya yakni rendahnya angka kriminalitas di daerah tersebut.

Lebih jauh lagi, Azuar menjelaskan, desa yang masuk namonasi daerah sadar hukum yakni bersih dari peredaran dan penggunaan narkoba. Ditambah, tidak ada tercatat warganya yang melakukan pernikahan dini dengan ukuran wanita berumur di bawah 17 tahun dan pria di bawah 18 tahun.

Azuar menjelaskan, ketiga desa dan satu kelurahan yang meraih namonasi daerah sadar hukum di Kabupaten Lingga telah mendapat SK dari Bupati Lingga dan akan diteruskan ke Gubernur. Namun Gubernur juga telah mengeluarkan SK.

Selanjutnya, aku Azuar, setelah mendapat SK Bupati dan SK Gubernur, Desa sadar hukum ini akan disahkan oleh Kementerian Hukum dan HAM dan akan mendapatkan penghargaan dengan sebutan penghargaan Anubhawa Sasana Desa.

“Bisa saja nanti Menteri dan Gubernur meresmikan desa sadar hukum di Kabupaten Lingga, karena yang meresmikan adalah menteri dan Gubernur, ” ujar Azuar.

Pada evaluasi desa sadar hukum ini, Kanwil Kemenkumham Tanjungpinang melibatkan Kejaksaan Negeri Lingga yang dihadiri Kepala Seksi Intelijen Efan Apturedi. Ada juga dari pihak kepolisian serta dihadiri aparatur desa dan kelurahan yang masuk dalam nominasi. (wsa)

Update