hingga pingsan dan dirawat di rumah sakit di Tanjunguban, kemarin. F. Slamet/Batam Pos.
batampos.co.id – Tidak terima anggota keluarganya disakiti, nelayan Desa Pengudang, Idar nekad mendaratkan pukulan ke wajah korbannya, Adi Putra. Aksi pemukulan terjadi di Kampung Sumpat, Desa Pengudang, Kamis (28/9) sekitar pukul 16.00 WIB. Atas kejadian itu, bibir korban mengalami pecah dan alis matanya bengkak.
Kapolsek Bintan utara Kompol Jaswir membenarkan, adanya kasus penganiayaan yang ditangani pihaknya. Sejauh ini, pelaku sudah diamankan, sedangkan korban dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Kepri di Tanjunguban.
Ia menjelaskan, kejadian bermula saat pelaku mendatangi dan spontan memukul korban yang berada di sebelah rumah tetangga. Tidak hanya dipukul, leher korban sempat dicekik. Setelah menerima pukulan yang membuat korban pingsan, warga membaringkan korban di rumah warga, tak jauh dari lokasi pemukulan.
Mendapati kondisi korban yang sudah babak belur, dengan alis mata bengkak dan bibirnya pecah, warga kemudian mengotong korban ke rumah sakit. Disinggung alasan pemukulan terjadi, diduga ditengarai kekesalan pelaku terhadap korban yang mencoba memperkosa kakak iparnya.
Sehubungan dengan alasannya itu Kapolsek mengatakan, itu belum bisa dibuktikan sedangkan aksi pemukulan yang dilakukan pelaku sudah terbukti dan telah diproses. (cr21)