Jumat, 19 April 2024

Stok Beras 1.000 Ton Sampai Akhir Bulan

Berita Terkait

batampos.co.id – Pasokan beras untuk Pulau Karimun saat ini sebanyak 1.000 ton, diperkirakan masih mencukupi kebutuhan warga sampai akhir Oktober ini. Masyarakat diminta tidak mengkhawatirkan stok beras. Bulog sub divre Batam-Karimun, juga telah siap untuk memasok beras ke Karimun kapanpun dibutuhkan.

“Walaupun cuaca saat ini hujan, namun pendistribusian beras tetap lancar ke Karimun,,” jelas Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan ESDM Karimun M Yosli, Kamis (5/10).
Bulog sub divre Batam-Karimun, menurut Yosli sudah memberlakukan sistem pengambilan beras bulog premium melalui Rumah Pangan Kita (RPK). Diketahui ada lima RPK yang rutin mengambil beras di gudang Bulog untuk dijual kepada masyarakat dengan harga Rp 13 ribu per kilogram.

“Keberadaan RPK ini sangat membantu masyarakat dalam mendapatkan beras. Ke depannya RPK bisa berfungsi untuk menyediakan bahan-bahan pangan lainnya, seperti gula, tepung dan sebagainya,” katanya.

Direncanakan satu RPK berada di setiap Rukun Warga (RW). Sehingga dapat meminimalkan potensi kekurangan stok, terutama di hari-hari besar keagamaan. Selain itu bisa menjadi kontrol dan pengawasan bagi pedagang agar tidak melakukan penimpunan yang akan menyebabkan kelangkaan stok lonjakan harga pada bahan pokok.

“Nanti akan ada pilihan bagi masyarakat dalam berbelanja kebutuhan pangan melalui RPK,” katanya.

Saat ini banyak jenis beras yang beredar di pasaran, baik di pasar tradisional maupun pasar semi modern atau super market, dengan bentuk kemasan yang tidak mencantumkan alamat, maupun nama perusahaan yang menyuplai. (tri)

Update