Rabu, 24 April 2024

UUAB Kundur Belum Bisa Tambah Pelanggan Baru

Berita Terkait

batampos.co.id – Manager Usaha Unit Air Bersih (UUAB) Perusahaan Daerah (Perusda) cabang Tanjungbatu Kundur belum bisa menambah pelanggan sambungan baru. Hal ini disebabkan kondisi waduk penampungan air yang masih bergantung pada musim penghujan.

Saat ini tercatat 800 rumah sebagai pelanggan UUAB Kundur. Pelayanan prima tetap diupayakan UUAB Kundur terhadap pelanggan yang ada.

“Saat ini kita (UUAB, red), belum bisa melakukan sambungan baru. Karena, persediaan waduk masih tergantung pada musim penghujan. Artinya, kalau turun hujan, persediaan air lumayan. Sebaliknya jika musim kemarau waduk bisa kering,” ungkap Manajer UUAB Perusahaan Daerah (Perusda) cabang Tanjungbatu Kundur, Zulkarnain, Senin (4/12) kemarin.

Sampai kini, lanjut pria yang akrab dipanggil Ikui, persediaan air masih cukup lancar. Selain itu, kondisi mesin pun tidak ada kendala. “Kondisi mesin air jika sebelumnya hanya menghasilkan 10 liter per detik, kini sudah meningkat menjadi 20 liter per detik,” ujarnya.

Diakuinya belakangan ada beberapa usulan penambahan pelanggan baru. Meski jumlahnya tidak banyak, namun masih dipending. Diharapkan tahun depan ada pendalaman waduk penampung air. Mengenai tarif, disebutkan Ikui, ada beberapa golongan yang dikenakan. Pertama sosial seperti hydrant umum, WC umum, dan kamar mandi umum. Kemudian, sosial khusus seperti yayasan sosial, sekolah, rumah sakit, tempat ibadah. Kedua non niaga seperti rumah tangga, dan instansi pemerintahan.
Ketiga niaga seperti kios, warung, tempat hiburan, dan kantor perusahaan. Keempat niaga besar seperti hotel, dan restoran. Kelima industri seperti pabrik makanan, dan minuman, pabrik es, dan pabrik kimia.

“Tarif yang dikenakan disesuaikan dengan batas pemakaian dari 0-10 meter kubik,” bebernya.

Hal yang sama juga disampaikan Dodi, pengelola sistem pengeloaan air minum (SPAM) Tirta Karimun di Kundur Barat, sejak dioperasikan April yang lalu sudah terdaftar sebanyak 400 sambungan rumah (SR) sebagai pelanggan. Bahkan belum lama ini juga ada penambahan tujuh rumah sebagai pelanggan baru, dan ada belasan sebagai pelanggan daftar tunggu. “Sejauh ini tidak ada kendala yang berarti. Kita harapkan dukungan masyarakat agar kami dapat meningkatkan pelayanan,” harapnya. (ims)

 

Update