Selasa, 19 Maret 2024

Bangun Gedung BPOM di Natuna

Berita Terkait

batampos.co.id – Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Natuna Wan Siswandi mengatakan, pemerintah Daerah sudah menjalin kerjasama balai pengawasan obat dan makanan (BPOM) Kepri. Kerjasama tersebut untuk pengawasan terpadu bersama pemerintah daerah.

Dalam wacananya kata Sekda, tahun 2018 mendatang BPOM sudah memiliki kantor di Natuna. Sehingga dalam pengawasan akan lebih mudah. Selama ini pengawasan ke daerah hanya berjangka waktu tertentu.

“Tahun depan BPOM sudah punya kantor di Natuna. Pemerintah daerah juga sediakan lahan untuk bangun kantor. Pengawasan obat dan makanan lebih mudah dan cepat,” sebut Siswandi kemarin.

Sementara Plt Kepala Dinas Kesehan Pemkab Natuna Abdul Gani mengatakan, Pemerintah Daerah menghibahkan lahan di Kelurahan Bandarasyah. Sekarang ini masih dalam proses di DPRD untuk penyelesaian administrasi persetujuan penyerahan hibah kepada BPOM.

Dalam pengawasan obat maupun makanan, Dinas teknis sejauh ini tidak memiliki kewenangan dalam kebijakan. Dinas teknis hanya sebatas membantu dan koordinasi, dengan hadirnya di BPOM didaerah ini akan mempermudah joordinasi dalam pengawasan.

Dijelaskan Abdul Gani, MoU kerjasama Pemerintah Daerah dan BPOM salah satunya pengawasan obat-obatan dan makanan secara terpadu antara dinas teknis di Kabupaten.

Diakui Abdul Gani, selama ini pengawasan masih sangat lemah. Pengecekan hanya dilakukan dinas teknis jika munculnya isu obat-obatan yang dilarang beredar dimasyarakat.

“Sekarang saja, ada apotik masih sembunyi-sembunyi jual obat yang ilegal, seperti obat kuat. Hal ini karena pengawasan masih lebih, tanpa adanya BPOM. Apalagi untuk kebijakan itu, ada di BPOM,” ujar Abdul Gani.(arn)

Update