Jumat, 29 Maret 2024

Polisi Bubarkan Pesta Ratusan ABG

Berita Terkait

Polisi mengamankan puluhan anak di bawah umur yang melaksanakan pesta yang meresahkan masyarakat. F. Sandi/Batam Pos.

batampos.co.id – Tim Patroli Cipta Kondisi dari Polsek Meral, mendatangi salah satu rumah di RT 006 RW 001 Payamanggis, Kecamatan Meral untuk membubarkan acara pesta yang sebagian besar diikuti anak bawah umur, Sabtu (9/12) malam pukul 21.30 WIB.

”Anggota kita ke lapangan karena ada laporan masyarakat yang resah dengan aksi pesta-pesta yang digelar oleh mereka yang menamakan diri muka pesta (Mupet). Untuk itu, jajaran kita yang melaksanakan patroli cipta kondisi langsung menuju ke lokasi yang dilaporkan oleh masyarakat. Kita juga koordinasi dengan RT serta pemuda setempat dan kemudian membubarkan pesta tersebut,” ujar Kapolsek Meral, AKP Syaiful Badawi.

Tim dari Polsek Meral langsung membubarkan pesta trsbut didampingi ketua RT dan pemuda setempat. Berdasarkan laporan warga yang resah adanya pesta yang digelar seratusan lebih remaja tanggung, mereka menghidupkan musik sangat keras sambil berjoges-joged. Kondisi tersebut menganggu warga yang sedang istirahat.

Saat tim Polsek Meral datang, ratusan remaja tanggung tersebut langsung berlarian ketakutan menghindari polisi. Meski demikian, polisi berhasil mengamankan 30 orang peserta pesta yang terdiri 25 orang laki-laki dan 5 orang perempuan untuk dilakukan pembinaan.

”Memang, pada saat polisi datang ke lokasi pesta, tidak ditemukan minuman keras. Hanya saja, pada saat kita lakukan pemeriksaan terhadap peserta pesta ada beberapa orang anak di bawah umur yang mulutnya sudah mau minuman keras. Ada kemungkinan, memang mereka yang mengkonsumsi minuman keras tidak di lokasi pesta, tapi di tempat lain sebelum menggelar pesta,” jelas AKP Syaiful.

Sebenarnya, lanjut Syaiful, kegiatan pesta anak di bawah umur ini sudah beberapa kali dilakukan. Dan, tempatnya berbeda-beda setiap Sabtu malam. Bahkan, pernah dilakukan di pantai, namun ketika itu polisi hanya membubarkan saja. Tapi, karena sudah menimbulkan keresahan masyarakat, maka pihaknya mengambil tindakan dengan mengamankan beberapa orang. Tapi, setelah diambil data-data serta pembinanaan, mereka dipulangkan. Perlu diketahui, lokasi pesta diumumkan melalui salah satu akun feacebook. (san)

Update