Kamis, 25 April 2024

Rumah Yati Nyaris Terbakar

Berita Terkait

Petugas berusaha memadamkan api yang membakar rumah di jalan Terong Tanjungpinang, Kamis (28/12). F.Yusnadi/Batam Pos

batampos.co.id – Satu unit rumah di Jalan Terong nomor 13 Rt 03 Rw 03, Kelurahan Bukit Cermin, Kecamatan Tanjungpinang Barat nyaris terbakar, Kamis (28/12) siang. Beruntung api tidak cepat membesar. Pasalnya, beberapa orang warga yang mengetahui kejadian ini langsung memadamkan api dengan peralatan seadanya.

Pemilik rumah, Yati ,48, yang ditemui di lokasi kejadian mengatakan, api diketahui pertama sekali oleh seorang warga sekitar pukul 11.45 WIB. Pada saat kejadian itu, Yati yang sedang menonton televisi di ruang keluarga mendengar ada seseorang yang memberitahu adanya asap tebal yang keluar dari gudang rumahnya tersebut.

“Saya langsung keluar dan melihat asap tebal. Jadi saya langsung teriak minta tolong sama warga. Jadi warga di sini membantu mematikan apinya,” ujar Yati yang masih tampak pucat atas kejadian ini.

Dijelaskan Yati, tidak ada barang-barang berharga di dalam gudangnya tersebut. Namun, beberapa kasur dan barang yang mudah terbakar tampak hangus dilalap api.

Ia menduga api berasal dari petasan yang dimainkan anaknya, Niko, 20 di dalam gudang tersebut. “Tadi orang ramai-ramai di sini (gudang,red). Siap (selesai,red) main mercon (petasan) itu dia langsung ditinggalkannya pergi main,” tuturnya.

Yati mengaku, anak kedua dari dua bersaudara itu merupakan anak yang memiliki gangguan mental yang tidak parah. Pasalnya, sejauh ini Niko masih bisa mengikuti jenjang pendidikan sekolah layaknya seperti anak lainnya.

Saat ini, Niko tengah berjuang untuk menyelesaikan kuliahnya di Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH).”Dia autis, tapi tidak parah. Cuma dia hanya kesulitan sosialsisasi. Dia di dalam gudang itu main sendiri, cuma saya tidak tahu dia dapat mercun itu dari mana,” imbuhnya.

Sementara itu, Komandan Pleton Pemadam Kebakaran Tanjungpinang, Suhardi mengatakan bahwa api dapat dipadamkan hanya dalam kurun waktu lima menit. Sementara, di dalam gudang itu hanya ada beberapa barang mudah terbakar yang hangus dilalap sijago merah. “Menurut informasi dari beberapa orang disini dan keluarga, api berasal dari mercun. Saat dilakukan pemadaman, api sudah tidak besar. Untuk kejadian ini, kami menurunkan dua unit mobil pemadam kebakaran,” ujarnya. (cr1)

Update