Sabtu, 20 April 2024

Libur Akhir Tahun, 11 Ribu Penumpang Tinggalkan Batam

Berita Terkait

Calon penumpang pesawat memedati pintu keberangkatan Bandara Hang Nadim Batam, Senin (18/12). Lonjakan penumpang memasuki liburan sekolah dan menjelang natal dan tahun baru. F Cecep Mulyana/Batam Pos

batampos.co.id – Sebanyak 11 ribu lebih penumpang tercatat meninggalkan Batam melalui Pelabuhan Ferry Internasional Batam Center, Sabtu (30/12). Jumlah penumpang ini meningkat drastis dibandingkan akhir pekan biasa. Diduga para penumpang menyebrang ke Malaysia atau Singapura untuk menikmati libur akhir tahun 2017.

Pantauan Batam Pos, ribuan penumpang memadati area Pelabuhan Batamcenter. Rata-rata mereka yang berangkat membawa ransel atau koper berukuran cukup besar. Tak hanya bagian dalam Pelabuhan Batamcenter yang padat, bagian luar juga telihat padat. Bahkan, jalan di depan Pelabuhan Batamcenter sempat macet.

Kasi Ops Pelabuhan Internasional Batamcenter, Sobri mengatakan lonjakan penumpang sudah terlihat sejak Jumat (29/12) sore. Namun, lonjakan penumpang kembali terjadi mulai Sabtu (30/12) pagi hingga sore hari. Dari data sementara, jumlah penumpang yang berangkat meninggalkan Batam sekitar 11 ribu penumpang.

“Jumlah ini jauh meningkat dibanding akhir pekan biasa. Dimana pada akhir pekan biasa jumlah penumpang hanya 5000an. Semua kapal yang berangkat hari ini full,” terang Sobri.

Tak hanya penumpang berangkat, jumlah penumpang yang datang melalui Pelabuhan Internasional juga meningkat. Pihaknya pun telah mengantisipasi agar tak terjadi penumpukan penumpang baik dikeberangkatan ataupun kedatangan. Beberapa instansi yang bertugas di Pelabuhan juga menambah jumlah anggota, diantaranya Beacukai, Imigrasi, Ditpam dan polisi untuk pengamanan.

“Jumlah penumpang berangkat dan datang hampir sama-sama meningkat. Antisipasi dengan penambahan petugas dari berbagai instansi di Pelabuhan, tujuannya agar tak ada penumpukan,” imbuh Sobri.

Untuk penumpang yang masuk ke Batam didominasi warga negara Singapura dan Malaysia. Rata-rata WNA dari negara tetangga Batam itu datang untuk berbelanja dan perawatan.

“Rata-rata yang masuk dari Malaysia dan Singapura, biasanya mereka bisa sampai dua atau tiga hari untuk berbelanja dan menikmati makanan murah disini,” terang Sobri.

Menurut Sobri, puncak arus balik penumpang yang berangkat atau kedatangan diduga kembali terjadi Senin (1/1) 2018. Beberapa armada kapal juga telah mengajukan penambahan kapal untuk mengakut penumpang.

“Untuk hari ini tak ada, namun Senin besok diperkirakan ada penambahan kapal yang berangkat ataupun datang,” pungkas Sobri. (she)

Update