batampos.co.id – Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos-PM) Kota Batam tahun ini mengganggarkan sedikitnya Rp 3 miliar untuk membantu anak yanng tinggal di panti asuhan.
Kepala Dinso-PM Batam, Hasymah menuturkan dana tersebut digunakan untuk membantu 600 anak panti asuhan yang sudah terverifikasi oleh Dinsos-PM.
Ia menjelaskan bantuan yang diberikan berupa sembako dan peralatan untuk sekolah seperti tas, seragam hingga sepatu. Saat ini pihaknya tengah menyiapkan berkas untuk lelang pengadaan bantuan tersebut.
“Akhir bulan ini mungkin sudah kami masukkan ke LPSE, agar bisa segera dilelang,” sebutnya.
Mantan kepala sekolah SDN 007 Sekupang ini mengungkapkan masing-masing anak akan menerima bantuan sebesar Rp 25 ribu per anak selama 180 hari.
“Paling lambat pertengahan Juni sudah diserahkan karena masih melalui tahap lelang,” imbuh perempuan yang pernah menjabat Sekretaris Dinas Pendidikan Batam ini.
Ia menjelaskan tahun ini bantuan tak lagi diserahkan dalam bentuk uang tunai melainka berupa sembako dan peralatan yang mendukung pendidikan anak.
“Biar lebih tepat penggunaan uangnya, jadi tak ada lagi uang tunai,” terangnya.
Saat ini pihaknya tengah turun ke lapangan untuk melakukan verifikasi jumlah anak di masing-masing panti asuhan atau yayasan. Ia menyebutkan ada 30 lebih panti yang memiliki izin dari Pemko Batam.
“Kami harus pastikan data yang diberikan panti dengan di lapangan terutama jumlah anak yang menggantungkan hidupnya dari panti tersebut,” lanjutnya.(cr17)