Kamis, 28 Maret 2024

Bulog : Masyarakat Bisa Beli Beras di 76 Titik Rumah Pangan

Berita Terkait

Kepala Gudang Bulog Batam Sufatno sedang memeriksa stok beras yang ada di pergudangan Bulog Batam di Batuampar. | Cecep Mulyana/Batam Pos

batampos.co.id – Kepala Bulog Sub Divre Batam, Agung Rohman menuturkan ada sebanyak 76 titik Rumah Pangan Kita di Batam. Beras dan gula yang ada di RPK ini dipasok oleh Bulog setiap periodenya. Dan harga yang dijual di RPK sesuai dengan ketentuan pemerintah.

“Setiap kecamatan itu memiliki beberapa rumah pangan,” katanya, Selasa (6/3).

Ia mengatakan untuk kecamatan Batuaji terdapat 12 titik rumah pangan yakni di daerah Buliang ada tiga, Kibing tiga, Tanjunguncang tiga dan Bukittempayang tiga. Lalu di Kecamatan Sagullung ada 13 titik RPK yakni di Sei Pelenggut ada 4 titik, Sungai Langkai ada 3 titik, Sagullung Kota ada dua, Sei Binti ada satu, Tembesi ada dua dan Sei Lekop.

“Daerah Batamkota itu ada dua titik di Sei Panas, Belian tiga dan Tamanbaloi satu,” ungkapnya.

Sementara itu di daerah Bengkong ada di Tanjungbuntung sebanyak 4 titik, Bengkong Indah ada 3 titik, Bengkong sadai ada 2 titik, Bengkong Laut dan Bengkong dua titik.

“Keseluruhannya ada 12 titik,” ujarnya.

Lalu di Galang ada dua, Sembulang Satu. Di Kecamatan Sei Beduk, daerah Mangsang ada 3 titik, Tanjungpiayu tiga titik, Mukakuning satu. Sementara itu di Kecamatan Lubukbaja ada enam titik yakni di daerah Tanjunguma 4, Kampung Pelita dan Baloi Indah. Sedangkan RPK Kecamatan Bulang ada di Bulang Lintang, Pulau Buluh dan Setokok.

“Nongsa itu hanya empat saja di Batu besar dua, Kabil dan Sambau. Lalu Kecamatan Sekupang ada di Sei Harapan dua, Tanjungriau dua. Kecamatan Batuampar ada di Batumerah, Tanjungsengkuang tiga, Pasar Tos 3000 dan Batuampar,” ungkapnya.

Ia mengatakan tidak lah sulit membedakan rumah pangan, dengan toko-toko sembako lainnya. Karena di setiap rumah pangan, selalu ada spanduk yang menerangkan tempat itu adalah RPK Bulog.

Ia mengatakan rumah pangan kita, tidak diperbolehkan menjual barang-barang melebihi harga yang telah ditentukan. Dan di RPK tidak hanya beras medium saja di jual, tapi juga premium. “Beras itu di pasok kami dari stok beras komersil. Tapi tetap mengacu kepada HET,” ujarnya.

Melalui RPK ini, kata Agung pihaknya juga melakukan pendistribusian operasi pasar. “Operasi-operasi pasar juga melalui RPK. Kami melakukan operasi hingga Maret ini,” tuturnya.

Agung menuturkan selain beras dan gulan, di rumah pangan juga menjual berbagai macam bahan pokok rumah tangga. “Rumah pangan itu bukan milik bulo, masyarakat yang punya. Namun ada syarat untuk mendapatkan pasokan dari Bulog,” ucapnya.

Rumah pangan tidak hanya menjual beras atau gula dari bulog, serta jadi tempat penyeluran operasi pasar. Tapi juga tempat penyaluran bantuan pangan non tunai. (ska)

Update