Jumat, 29 Maret 2024

Kemenpar Gelar Uji Kompetensi Perhotelan dan Restoran

Berita Terkait

batampos.co.id – Kementrian Pariwisata (Kemenpar) melalui Deputi bidang pengembangan industri dan kelembagaan kepariwisataan, menggelar uji kompetensi di sektor pariwisata bidang hotel dan restoran di Nagoya Mansion, Jumat (9/3). Kegiatan ini diselenggarakan atas kerjasama lembaga sertifikasi profesi (LSP) Pariwisata Rafflesia, Lampung.

“Kegiatan ini untuk pencapaian peningkatan SDM dalam negeri di sektor parisiwata, dimana di 2018 target sertifikasi SDM ini sebanyak 75 ribu orang untuk seluruh Indonesia,” ujar staf Deputi bidang pengembangan industri dan kelembagaan kepariwisataan, Diah.

Ia menjelaskan, Batam memiliki prospek pengembangan pariwisata yang baik di Indonesia, yang didukung dengan letak geografisnya dan program pemerintah kota yang juga menguatkan sektor kepariwisataan tersebut.

“Mengawali tahun (2018), uji kompetensi kali ini untuk pertama di Batam,” sebutnya.

Direktur LSP Rafflesia Pungki Nanda Raras mengatakan, dalam teknisnya, peserta dari tenaga kerja di bidang perhotelan dan restoran ini dipilih berdasarkan portofolio yang memenuhi persyaratan. “Tersedia hanya untuk 100 peserta, terdiri dari bidang front office, food & beverage, housekeeping, dan produk,” terang Nanda.

Lanjutnya, dimulai dari penyeleksian portofolio, wawancara langsung maupun tertulis, dan observasi atau praktek. “Tahap-tahap ujian itu harus memenuhi point tertentu untuk dinyatakan lulus dan memperoleh sertifikat dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), dan akan berlaku selama tiga tahun,” paparnya.

Kadispar Kepri Buralimar yang membuka kegiatan tersebut mengharapkan, agar kegiatan ini dapat terlaksana secara rutin dan dengan kuota yang cukup besar untuk Kepri, mengingat dunia perhotelan dan restoran cukup banyak di Kepri.

“Untuk profesi di bidang perhotelan dan restoran di Kepri diperkirakan mencapai puluhan ribu orang. Dan kita harapkan semua tenaga kerja profesi ini dapat terferifikasi,” ungkap Buralimar. (nji)

Update