Sabtu, 20 April 2024

Melihat Wisata Tanjungsetumu, Tanjungpinang

Berita Terkait

Bebatuan menjadi salah satu daya tarik wisatawan saat berkunjung ke pantai Tanjungsetumu, Tanjungpinang. F. Jailani/batampos.co.id

batampos.co.id – Kelompok sadar wisata di Ibu Kota Provinsi Kepri, Tanjungpinang terus bergerak dalam membuat destinasi wisata di Tanjungpinang. Salah satu destinasi yang menarik untuk dikunjungi adalah Tanjungsetumu, Dompak, Tanjungpinang.

Tanjungsetumu berada di ujung kawasan Tanjungsiambang, Dompak, Tanjungpinang. Keberadaanya tidak jauh, karena lebih kurang 30 menit dari Jembatan I Dompak, Tanjungpinang. Untuk menuju ke lokasi tersebut hanya bisa ditempuh dengan kendaraan roda dua. Pasalnya untuk kendaraan roda empat, aksesnya hanya sebatas tiba di Kampung Tanjungsiambang.

Setelah tiba di Tanjungsiambang, perjalanan cukup mengikuti jalan setapak yang menuju langsung ke Tanjungsetumu. Secara geografis, lokasi wisata baru di Tanjungpinang tersebut berhadapan langsung dengan Pulau Penyengat, Tanjungpinang. Hamparan batu indah, dan pasir putih memberikan panorama tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung kesana.

Melalui hasil kreativitas kelompok sadar wisata, sejumlah spot foto sudah terbangun dengan rapih di sana. Selain itu, ada juga sejumlah batu dengan ukuran besar yang cat warna-warni oleh kelompok sadar wisata. Meskipun sempat menuai pro dan kontra, pembangunan destinasi wisata baru tersebut tetap menjadi magnet bagi wisatan untuk datang berkunjung ke sana.

“Wisatawan banyak yang berkunjung ke sini diakhir pekan atau hari libur,” ujar Usman salah seorang warga Tanjungsetumu, ketika berbincang-bincang dengan Batam Pos, Rabu (14/3).

Pria yang beraktivitas sebagai nelayan tradisional tersebut mengatakan, berkembanganya destinasi wisata di Tanjugsetumu ini, memang memberikan pengaruh. Ia juga memberikan apresiasi kepada kelompok-kelompok sadar wisata yang sudah memberikan warna disini.

“Meskipun belum terbangun dengan sempurna, tetap menjadi daya tarik,” papar Usman.

Lokasi yang berada di ujung tanjung tersebut juga menyuguhkan panorama lainnya. Yakni lalu lalang kapal-kapal yang menuju ke Tanjungpinang. Deburan ombak dan tiupan angin laut, bisa menjadi pengusir jenuh atau rasa lelah ketika bekerja.

“Lokasi begitu strategis, hanya saja akses yang perlu diperbaiki,” ujar Suhardi, salah seorang pengunjung.

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kepri, Buralimar mengakui tanpa adanya kreativitas kelompok sadar wisata di Tanjungpinang, Tanjungsetumu hanyalah sebuah tempat yang berada di ujung Pulau Dompak. Dikatakannya, belum lama ini, ia juga sudah turun ke lokasi. “Tanjungsetumu memang sedang menjadi perbincangan di dunia maya,” ujar Buralimar.

Mantan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Kepri tersebut menjelaskan, untuk mendukung perkembangan wisata disana, pihaknya akan memberikan support. Bahkan siap bersinergi dengan kelompok-kelompok sadar wisata.

“Pulau Dompak memang diproyeksikan sebagai salah satu destinasi wisata ke depan,” tegas Buralimar.

Disinggung mengenai adanya pergunjingan sejumlah pihak, dengan dicatnya batu-batu di bibir pantai. Mengenai hal itu, Pejabat yang sudah malang melintang diberbagai posisi tersebut menegaskan, dirinya sudah memberikan rambu-rambu kepada kelompok sadar wisata.

“Batu yang dicat berada di tebing, bukan dibagian yang terpapar air pasang,” jelas Buralimar.

Menurutnya, memang perlu sesuatu yang unik. Sehingga bisa menjadi daya tarik wisata. Apalagi Tanjungpinang terbatas destinasi wisatanya.

Mengenai susahnya akses menuju kesana. Terkait persoalan tersebut, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum. Dikatakannya, sudah ada rencana, untuk membuka akses lebih baik. Sehingga memberikan kenyamanan bagi yang berkunjung.

“Sudah masuk dalam rencana kerja. Semoga tidak ada masalah lahan untuk membuka akses ke sana,” tutup Buralimar. (jpg)

Update