batampos.co.id – Cacing gilig yang ditemukan di dalam sarden kalengan merek Farmer Jack, IO, dan HOKi ternyata cukup berbahaya bagi kesehatan. Jika masuk ke dalam usus, cacing dengan nama ilmiah anisakis sp ini dapat menyebakan penyakit anisakiasis.
Dokter spesialis penyakit dalam sekaligus konsultan penyakit saluran cerna dan penyakit hati Rumah Sakit Awal Bros (RSAB) Batam, Dr Arif Koswandi, SpPD KGEH mengatakan, anisakiasis merupakan penyakit yang disebabkan oleh cacing dari famili anisakidae terutama anisakis sp, dan tergolong zoonosi yang berbahaya.
“Penyakit ini dapat menginfeksi manusia, biasanya melalui konsumsi ikan mentah yang mengandung larva anisakis,” kata dokter Arif, Kamis (22/3).
Biasanya, penyakit ini ditandai dengan gejala sakit pada abdomen, kejang, muntah, diare, dan demam ringan. Dalam kasus ekstrem, cacing dapat menyebabkan obstruksi usus. “Obstruksi usus adalah penyumbatan yang membuat makanan atau cairan melewati usus kecil atau usus besar,” ujarnya.
Masalah yang sering muncul disebabkan karena mengkonsumsi makanan ikan atau makanan mentah tanpa dimasak terlebih dahulu atau dalam keadaan setengah masak.
Celakanya, parasit ini bisa tumbuh cukup lama dalam tubuh ikannya. Jika tidak sengaja dikonsumsi, maka tubuh bakal memberikan respons immunomodulatorik (respons imun) dan reaksi alergi. Namun secara alami tubuh manusia normal memiliki kemampuan mengatasi kecacingan, terutama cacing usus.
“Ada respon protektif. Tubuh segera mengaktifkan antigen presenting cell (APC) yang akan merangsang sistem kekebalan tubuh,” ujarnya.
Fatalnya lagi, meskipun cacing parasit ini dalam keadaan mati saat dikonsumsi, cacing tersebut akan tetap menyebabkan reaksi alergi. “Parasit yang mati akan melepaskan materi antigenik, yakni antigen somatik. Hal ini menyebabkan sensitisasi dan reaksi alergi,” kata Arif.
Dia menyarankan masyarakat yang sudah terlanjur mengkonsumsi sarden yang mengandung cacing gilig ini untuk tidak panik dan segera mengonsumsi obat cacing. “Dalam kasus besar jika timbul komplikasi akibat konsumsi parasit tersebut dapat menyebabkan penyumbatan usus. Kalau sudah seperti itu bisa dilakukan operasi,” tutupnya. (why)