Jumat, 19 April 2024

Angkatan Kerja Kepri Meningkat 99.462 Orang

Berita Terkait

Ilustrasi pelamar kerja. F. Dalil Harahap/Batam Pos

batampos.co.id – Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan, jumlah angkatan kerja di Kepri pada Februari 2018 sebanyak 1.065.553 orang. Jumlah tersebut naik 99.462 orang dibanding Agustus 2017 yang berjumlah 996.994 angkatan kerja.

Kepala BPS Kepri, Panusunan Siregar mengatakan, komponen pembentuk angkatan kerja adalah penduduk yang bekerja dan pengangguran. Penduduk yang bekerja Februari 2018 sebanyak 996.994 orang, naik 100.063 orang dibanding semester lalu.

“Sementara itu, jumlah pengangguran 68.559 orang, turun 601 orang dibanding semester lalu,” kata Panusunan, Senin (7/5).

Diakuinya, sejalan dengan naiknya jumlah angkatan kerja, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) juga mengalami kenaikan. TPAK pada Februari 2018 tercatat sebesar 71,85 persen, naik 5,44 persen poin dibanding semester lalu.

“Kenaikan TPAK memberikan indikasi adanya kenaikan potensi ekonomi dari sisi pasokan (supply) tenaga kerja,” papar dia.

Ia menambahkan, pada Februari 2018 ini sekitar 37,19 persen penduduk bekerja pada kegiatan informal, dan persentase pekerja informal turun 2,73 persen poin dibanding Februari 2017. Selama setahun terakhir, sektor-sektor yang mengalami peningkatan persentase penduduk yang bekerja adalah

  • sektor administrasi pemerintahan 143.207 (35,50 persen),
  • sektor jasa kesehatan s24.482 orang (33,57 persen),
  • sektor transportasi dan pergudangan sebanyak 58.342 orang (13,19 persen),
  • sektor jasa lainnya sebanyak 70.844 orang (11,12 persen) dan
  • sektor konstruksi sebanyak 66.844 orang (4,25 persen).

Pada Februari 2018, terdapat 22,69 persen penduduk bekerja tidak penuh (jam kerja kurang dari 35 jam seminggu) mencakup 5,31 persen setengah penganggur dan 17,32 persen pekerja paruh waktu.

“Jumlah ini naik 6,11 juta dibanding Agustus 2016 dan naik 3,03 persen atau 3,88 juta dibanding Februari 2016,” jelasnya. (rng)

Update