Jumat, 29 Maret 2024

Jasad Anggota Satpol PP Mengapung di Laut

Berita Terkait

Camat Kundur Barat Nurizam (mengenakan peci hitam), Tim Basarnas, Tagana, dan warga melihat jenazah Lut Suhadi, Kamis (10/5). F. Dokumentasi Warga untuk batampos.co.id

batampos.co.id – Setelah tiga hari dilakukan pencari­an, akhirnya Lut Suhadi, 46, di­temukan dalam kondisi menga­pung di Batu Sembilan, Ke­lu­rahan Sawang, Kamis (10/5).
Anggota Satpol PP Kecamatan Kundur Barat itu sebelumnya menghilang saat mancing di laut Mangkuse, Selasa (8/5) lalu. Jasadnya mengapung sekitar tiga mil dari tempat kejadian.

Tidak ditemukan luka di tubuh korban, hanya terlihat sedikit bekas lebam di dahi seperti benturan akibat terjatuh. Saat ditemukan jasad korban masih mengenakan kaos singlet putih dan celana panjang hitam.

Jono adalah orang yang pertama kali menemukan mayat korban. Dia mengatakan, dirinya bersama rekan dan tetangga ikut mencari keberadaan korban. Kamis sekitar pukul 06.00 WIB kemarin dia melakukan pencarian ke arah Sawang. Dari kejauhan Jono melihat seperti tumpukan sampah.

Setelah didekati ternyata jasad Lut Suhadi yang sudah tiga hari dicari. Tanpa berpikir panjang Jono langsung mengangkatnya untuk dinaikkan ke atas perahu motor. Selanjutnya jasad Lut dibawa ke tepi pantai.

”Saya sudah tiga hari ikut melakukan pencarian korban. Be­rangkat sejak pagi bahkan ber­malam di laut. Akhirnya Ka­mis pagi kapal motor saya arahkan menuju Sawang Batu Sembilan dan bersyukur jenazah Lut Suhadi saya temukan,” kata Jono.

Jono kesehariannya bekerja sebagai nelayan. Kejadian ini menjadi pukulan berat baginya dan keluarga korban. Dikatakannya, semasa hidup korban Lut Suhadi orangnya ramah, pendiam dan baik hati. Korban menurutnya terbiasa mancing ataupun menjaring udang.

Di tempat yang sama Camat Kundur Barat Nurizam mengaku sedih dengan kepergian Lut Suhadi untuk selama-lamanya. Disebutkannya, korban selama ini disegani rekan-rekannya di kantor karena memiliki pribadi yang baik dan rendah hati.

”Sejak mendapat informasi hilangnya korban, kita kerahkan bantuan untuk melakukan pencarian oleh masyarakat, nelayan, TNI AL, Basarnas, Pol Airud, Tagana, anggota Pol PP serta seluruh yang terlibat,” katanya.

Jenazah korban kemudian dievakuasi dan dilakukan visum di Puskesmas Sawang. Selanjutnya jenazah dimandikan dan disalati di rumah duka untuk dimakamkan di TPU Mangkuse.(ims)

Update