Rabu, 24 April 2024

KM Bukit Raya Beroperasi 4 Juni

Berita Terkait

KM Bukit Raya saat kandas di perairan Sedanau, Minggu (20/5). F. Aulia Rahman/batampos.co.id

batampos.co.id – Direktur Armada PT Pelni Muhamad Tukul Harsono memastikan KM Bukit Raya yang kandas di perairan Sedanau tetap melayani arus mudik Lebaran. Saat ini PT Pelni bersama pihak terkait masih melakukan penambalan kebocoran lambung kapal akibat kandas di batu yang timbul.

Menurutnya, proses penambalan membutuhkan waktu tiga hari ke depan. Setelah itu, kapal menuju galangan kapal di Lampung untuk dilakukan perbaikan yang membutuhkan waktu sekitar satu minggu.

”Saya pastikan 4 Juni mendatang, KM Bukit Raya sudah bisa berlayar kembali, melayani arus mudik Lebaran,” kata Harsono usai buka bersama di Restoran Gerai Ranai, Jumat (25/5).

Dikatakan Harsono, KM Bukit Raya sebenarnya baru selesai doking sebulan lalu, untuk persiapan kelancaran arus mudik Lebaran masyarakat di Kepulauan Natuna, Pontianak hingga Tarempa dan Tanjungpinang.

Sebagai antisipasi, Pelni mengganti sementara dengan KM Lawit untuk pelayaran rute Natuna. ”KM Lawit jadwalnya hanya sampai 1 Juni, sehingga perbaikan KM Bukit Raya dikebut,” ujar Harsono.

Akibat insiden kandas tersebut, lambung kapal mengalami kebocoran mencapai 18 persen. Dua petak lambung kapal harus ditambal sebelum ditarik.

”Kapal sekarang masih duduk manis di atas batu. Tiga hari lagi ditarik,” ujarnya.
Dijelaskan Harsono, kandasnya KM Bukit Raya tidak sebabkan kesalahan teknis pada sistem navigasi. Namun, disebabkan human error. Ditambah lokasi tersebut tidak terdapat petunjuk navigasi perairan dangkal. (arn)

Update