Sabtu, 20 April 2024

Kampung Terih Masuk Nominasi API 2018

Berita Terkait

batampos.co.id – Kampung Terih Nongsa masuk nominasi Anugerah Pesona Indonesia (API) 2018, ajang penghargaan yang diprakarsai PT Ayo Jalan Jalan dan didukung Kementerian Pariwisata RI. Wisata kampung tua ini masuk kategori Tujuan Wisata Baru Terpopuler (Most Popular New Destination), bersaing dengan sembilan destinasi lain dari Indonesia. Artinya, Kampung Terih menjadi satu-satunya destinasi wisata dari Kepri.

Awalnya pengembangan kampung tersebut tercetus berkat kerjasama Komunitas Penjelajah Alam Kepri (Pari) Batam dengan masyarajkat setempat, hingga akhirnya ikut serta Generasi Pesona Indonesia (Genpi).

“Destinasi wisata ini baru berjalan enam bulan, dikembangkan mulai 10 Desember 2017 lalu,” kata Koordinator Genpi kepri, Nunung Sulistiyanto, kemarin.

Pria yang juga Ketua PARI Batam ini, mengaku senang dengan capaian yang diraih bersama masyarakat Kampung terih dan PARI Batam tersebut. Agar dapat memenangkan anugerah ini pihaknya akan membentuk tim kecil untuk menjaring dukungan masyarakat agar mendukung Kampun Tua Terih memenangkan nominasi tersebut. Masyrakat dapat mendukung dengan mengetik API 17D lalu dikirim ke 99386 sampai 31 Oktober 2018 mendatang.

“Kami berharap masyrakat Batam dan kepri memberikan dukungan,” kata dia.

berbagai fasilitas yang dapat dinikmati pengunjung di Kampung Terih, seperti pelantar mangrove, pondok-pondok tempat berteduh dan pondok tempat berjualan makanan khas melayu hingga tempat berkemah. Lokasi ini sudah jadi destinasi digital, artinya menjadi destinasi wisata yang dengan mudah dapat diakses diinternet, hal ini didukung oleh kemnetreian Pariwisata.

“Yang mau jelajah bakau bisa juga, ada pemandunya,” terang dia.

Saking populernya Kampung Terih, bahkan lokasi ini kerap jadi tempat belajar pelajar hingga mahasiswa, tak hanya dari Batam bahkan ada dari pelajar luar negeri, seperti mahasiswa Malaysia hingga Tiongkok. Tak hanya itu, lokasi ini kerap dikunjungi wisatwan dari daerah di Batam, daerah lain, bahkan dari negara lain . Dan juga menajdi pilihan studi banding kelompok Sadar wisata dari berbagai daerah.

” Kalau wisatawan asing, sudah ada dari 15 negara berkunjung di Kampung Terih. Italia, Perancis, Singapuran, Uzbekistan, Tiongkok, Malaysia, Thailand, dan lain-lain,” paparnya.

Ia berharap, sarana di Kampung Terih kini dapat ditingkatkan dengan bvantuan pemerintah, seperti tempat parkir dan tambahan toilet serta sarana lain. Kini, toilet hanya ada yang dibantu oleh Komunitas Sugeng Batam yakni komunitas orang-orang yang bernama Sugeng.

” Kami sudah maksimal berbuat, hasilnya salah satunya masuk nominasi ini, alhamdulillah. Kami harap peemrintah juga bantu,” harap dia.

Menurutnya pengembangan kampung tersebut berdampaka pada peningkatan ekonomi masyarakat setempat, masyalata dapat berjualan hingga menyewakan perahu. Hal inilah yang jadi satu alasan pihaknya mengembangkan kampung tersebut.

“Masyarakat jadi terbantu,” pungkasnya. (iza)

Update