Sabtu, 20 April 2024

Perbaiki Saluran Air Simpang Kabil

Berita Terkait

Petugas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Batam mengeruk tanah dan sampah yang membuat dangkal di drainase. F Dalil Harahap/Batam Pos

batampos.co.id – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR), akan melakukan perbaikan disejumlah jalan nasional yang sering tergenang air saat hujan. Kondisi ini sering dikeluhkan pengguna jalan, tidak sedikit juga kendaraan yang mogok saat melintasi jalan yagg tergenang air ini.

Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Batam, Yumasnur mengatakan tergenangnya air di jalan disebabkan aliran air tidak lancar. Perbaikan sejumlah drainase akan dilakukan tahun ini. Salah satu titik yang prioritas adalah jalan Simpang Kabil atau dekat Kepri Mal.

Ia menjelaskan, pihak dari kementerian berencana memasang box culvert guna memperbaiki gorong-gorong agar saluran air lebih lancar. Jalan yang akan dibongkar yakni Jalan Sudirman atau arah ke bandara dan jalan Ahmad Yani menuju Panbil.

“Pemasangan gorong-gorong ini akan mengenai jalan. Nanti kita akan koordinasi dengan pihak kepolisian juga, karena di sana cukup crowded lalu lintasnya,” kata dia, Kamis (31/5).

Yumasnur mengungkapkan sebelumnya, ia telah melaporkan kepada pihak kementerian kondisi jalan nasional di Batam yang memerlukan perbaikan. Selain Simpang Kabil, ada beberapa titik banjir di jalan nasional yang disampaikan ke Kementerian PUPR. Selain Simpang Kepri Mall, juga di depan Perumahan Simpang Raya arah Bandara, kawasan Batuaji, hingga Sekupang.

“Karena titik jalan tersebut selalu tergenang saat hujan turun. Makanya memerlukan perbaikan,” sebutnya.

Perbaikan saluran air di Simpang Kabil ini akan dilakukan sebelum pembangunan jalan layang atau flyover. Setelah perbaikan jalan di bagian bawah selesai, baru dilanjutkan dengan pembangunan flyover kedua di Kota Batam tersebut.

“Dekat pos polisi itu kan ada kolam yang menyeberang ke arah DAM Duriangkang, memotong jalan. Gorong-gorong itu yang dipasang baru, diganti yang lebih besar. Tentu jalannya juga harus dibenahi,” tutur Yumasnur menjelaskan titik pembongkaran.

Disinggung mengenai pembangunan flyover, pihaknya masih menunggu dari pusat. Pengerjaan bisa saja dimulai akhir tahun nanti sama dengan flyover yang pertama.

“Yang jelas perbaikan jalan nasional dulu,” tutupnya.(yui)

Update