Jumat, 29 Maret 2024

238 Pegawai Tak Masuk Kerja

Berita Terkait

Bupati Anambas Abdul Haris bersalam-salaman dengan pegawai pada hari pertama masuk kerja, Kamis (21/6). F. Syahid/batampos.co.id

batampos.co.id – Sekitar 238 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Anambas tidak masuk kerja pada hari pertama kerja usai libur Lebaran tahun ini. Hal ini diketahui setelah Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kepulauan Anambas mengecek absensi pegawai sebelum dimulainya apel gabungan di halaman kantor Bupati Kepulauan Anambas, Kamis (21/6).

”Kalau dibandingkan tahun lalu, kehadiran pegawai usai libur Lebaran itu ada peningkatan. Pada 2017 hanya 50 persen, tetapi tahun ini sudah mencapai 86 persen. Artinya ada 238 orang yang tidak hadir,” ujar Kepala Bidang Kedisiplinan BKPSDM Anambas Tony Karnain, kemarin.

Menurutnya, 238 pegawai yang absen tersebut memiliki alasan yang berbeda, yakni izin 72 orang, cuti 55 orang, sakit 51 orang, dinas dalam 10 orang, dan pegawai yang absen tanpa keterangan sebanyak 50 orang.

Menurutnya, yang perlu ditindak tegas adalah pegawai tanpa keterangan. Pemkab langsung memotong tunjangan kesejahteraan sebesar 25 persen untuk PNS dan 25 persen gaji bagi PTT. Ini sesuai PP 53 tahun 2010 tentang kedisiplinan pegawai.
“Yang tanpa keterangan ini harus melapor sendiri ke BKPSDM, kalau tidak ada laporan maka akumulasi pemotongan Kesra akan dilanjutkan,” ungkapnya.

Tony menyinggung, sidak hanya dilakukan di Pulau Jemaja dan Siantan. Sementara 5 kecamatan lainnya akan dilakukan Jumat (22/6) besok. “Kita inginnya di hari pertama sidak, tetapi kita keterbatasan personel dan harus menempuh pulau-pulau,” jelasnya.

Tony menyatakan hasil rekapitulasi kehadiran pegawai tersebut akan dikirimkan ke KemenPAN-RB sesuai surat edaran yang sudah diterima. “Kita diminta untuk memantau kehadiran pegawai hari pertama kerja usai libur panjang, dan harus ditindak tegas bagi pegawai tanpa keterangan,”ucapnya.

Bupati Kepulauan Anambas Abdul Haris, saat memberikan sambutan pada apel gabungan juga menyinggung jika pemerintah pusat menyarankan agar masalah absensi pegawai di daerah dilaksanakan dengan baik kemudian hasilnya dikirimkan ke pemerintah pusat. “Menpan minta daerah pantau absensi pegawai surat tembusan sudah disampaikan,” ungkap Haris. Menurutnya, tahun ini beda dengan tahun lalu, tahun lalu tak ada tembusan seperti ini, tapi tahun ini pihaknya terima tembusan langsung dari Kemenpan RB agar absensi disampaikan ke pusat. “Kalau laporan tidak bisa disampaikan secara online, nomor handphone dicantumkan. Ini aturan dari pusat, kita harus patuhi peraturan ini,” bebernya.

Langsung Halalbihalal
Kesempatan itu, Abdul Haris, menjadikan apel gabungan sebagai momentum untuk melakukan halalbilhalal. Karena selama Lebaran dipastikan belum semua pegawai dapat melakukan silaturahmi satu sama lain. ”Momentum ini bisa dijadikan untuk saling memaafkan, karena tidak seluruhnya sudah saling ketemu dan saling silaturahmi sebelum masuk kerja,” ucapnya.

Menurutnya, halalbilhalal akan dilaksanakan kembali yang digabungkan dengan peresmian pusat perkantoran di Pasir Peti, Desa Pesisir Timur, Kecamatan Siantan dalam waktu dekat ini. Dia berharap, dengan libur Lebaran yang lumayan panjang, dapat menyegarkan pikiran pegawai sehingga dapat menjalankan tugas dengan baik.

Dalam waktu dekat pemerintah daerah akan menyambut hari jadi yang ke-10 yang jatuh pada 24 Juni mendatang. Dalam penyambutan tersebut akan melaksanakan serangkaian kegiatan. Yang paling diutamakan yakni gotong royong. Pihaknya meminta agar humas mencari titik-titik yang rawan pengendapan lumpur atau pasir.

”Humas, silakan cari titik-titik pengendapan pasir nanti dilaporkan, kita akan bersihkan bersama-sama, kita perlu bekerja sama membersihkan titik tersebut, apalagi curah hujan luar biasa,” ungkapnya.

Terakhir Haris, berharap agar pegawai meningkatkan Kedisiplinan dan terus menjaga kedisiplinan sesuai dengan tujuh keteladanan pemerintah daerah. ”Keteladanan itu untuk diri sendiri, insya Allah ada manfaatnya dan nilai tambah,” tambahnya.(sya)

Update