Sabtu, 20 April 2024

Diduga Korban Pembunuhan dalam Kondisi Hamil

Berita Terkait

batampos.co.id – Hasil otopsi yang dilakukan tim dokter forensik Polda Kepri terhadap jasad Supartini alias Tini, ditemukan tanda-tanda kekerasan dari benda tumpul di bagian tulang hidung, tulang bagian wajah dan tengkorak bagian belakang. Tim forensik juga menemukan adanya pukulan benda tumpul yang mengakibatkan luka di bagian sekitar pelipis mata, kepala dan hidung korban.

“Korban meninggal dua hari sebelum ditemukan,” Kata Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang AKP Dwihatmoko Wiraseno di Mapolres Tanjungpinang, Selasa (17/7).

Mengenai dugaan adanya jeratan tali atau cekikan pada leher korban, penyidik belum bisa memastikan penyebab kematian korban. “Mengenai leher korban, masih diselidiki,” kata pria yang akrab disapa Moko ini.

Selain itu, kata Moko, tim dokter juga menemukan gumpalan berbentuk daging yang diduga janin pada rahim korban. “Gumpalan daging masih diperiksa oleh tim dokter,” katanya.

Proses penyelidikan yang dilakukan, lanjut Moko, hingga saat ini pihaknya masih memeriksa 13 orang saksi. “Masih kami telusuri saksi lainnya,” ujarnya.

Disinggung mengenai adanya terduga pelaku atau pun tersangka yang dicurigai, Moko hanya mengatakan pihaknya masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap saksi-saksi untuk mengungkap pelaku dibalik pembunuhan keji tersebut. Sejauh ini, penyidik masih terus menelusuri pelaku maupun penyebab tewasnya Tini. “Masih proses pengumpulan bukti bukti” katanya.

Sebelumnya diketahui, Supartini, ditemukan tewas mengapung di bawah jembatan Sei Wacopek Dompak Tanjungpinang, Minggu (14/7) lalu. Korban yang diduga menjadi korban pembunuhan tersebut ditemukan warga dalam kondisi terbungkus karung serta tangan dan kaki terikat. (odi)

Update