Selasa, 23 April 2024

500 KK di Karimun Dapat Bantuan Rehab Rumah

Berita Terkait

Rumah salah seorang Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang dapat dikategorikan bantuan rehab berat di Jalan Fajar Baru, Kecamatan Kundur, beberapa waktu lalu. F. Imam Sukarno/batampos.co.id

batampos.co.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun akan memberikan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) kepada lebih 500 kepala keluarga (KK). Hal tersebut berdasarkan verifikasi Satuan Kerja (Satker) Penyediaan terhadap 649 calon penerima bantuan BSPS dari delapan kecamatan.

“Insya Allah bulan Agustus sudah dapat dikerjakan bagi penerima BSPS di delapan kecamatan,’’ jelas Kepala Bidang Perumahan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Kebersihan Karimun Rita Agustina, Senin (30/7).

Dalam pelaksanaannya, penerima BSPS membentuk kelompok berisikan 10 hingga 15 orang untuk mengerjakan rehab rumah. Kelompok itu juga nantinya yanga kan menentukan tempat membeli material bangunan.

“Yang jelas toko bangunan dekat dengan rumah warga penerima BSPS itu sendiri. Mereka nantinya, mengerjakan rumah dengan bergotong ro-yong. Misalkan, satu kelompok ada 10 orang, berarti pengerjaan rehab rumah ada 10,’’ ungkapnya.

Bangunan setiap penerima BPSP berbeda, disesuikan dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB) masing-masing. “Kebutuhan rehab rumahnya nanti disesuiakan. Sebab penerima BSPS antara satu dengan lainnya tidak sama, tergantung yang sudah diusulkan,’’ jelasnya.

Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang dapat dikategorikan bantuan rehab berat bantuan yang diberikan mencapai Rp 15 juta. Sedangkan rehab sedang Rp 10 juta dan rehab ringan Rp 7,5 Juta. “Kalau dilihat sih, Kecamatan Moro yang cukup banyak hingga ratusan unit untuk direhab,’’ ujarnya.

Sedangkan, di tahun 2017 lalu kabupaten Karimun mendapatkan 606 unit untuk MBR yang nilainya mencapai Rp 8 miliar lebih. Dengan adanya bantuan tersebut, masyarakat dapat memiliki rumah layak huni. “Yang jelas, penerima BSPS tidak dalam bentuk tunai, namun dalam bentuk bahan bangunan,” ucapnya.(tri)

Update