batampos.co.id – Bupati Karimun Aunur Rafiq meninjau pos kesehatan yang rusak di Pulau Moro, Minggu (12/8). Bupati berjanji akan memperbaiki pos pelayanan kesehatan masyarakat tersebut.
“Khusus untuk pos kesehatan yang rusak, saya minta petugas kesehatan tetap memberikan pelayanan kesehatan jemput bola. Artinya, petugas kesehatan harus datang ke rumah warga yang membutuhkan pengobatan,” pesannya.
Selanjutnya, Rafiq berkunjung ke Tanjung Judah, Desa Keban, untuk menerima aspirasi masyarakat setempat. Dalam kesempatan itu, warga meminta dibangun jembatan penghubung antardesa sebagai akses pelajar untuk sekolah.
“Kalau pembangunan jembatan ini akan kita tinjau dulu, karena anggarannya cukup besar Rp 30 miliar,” jelasnya.
Selain meninjau infrastruktur yang rusak, Rafiq juga memberikan dukungan terhadap program pembangunan di desa-desa. Dia meminta kepada kepala desa (kades) agar bisa membangun komunikasi dan bersinergi dengan berbagai instansi.
“Yang jelas kades harus berkomunikasi dengan saya, apapun permasalahan di desa harus bisa disampaikan. Agar, bisa mengetahui sejauh mana perkembangan desa di masing-masing wilayah,’’ tegasnya.
Peranan kades sangatlah penting dalam membangun komunikasi dengan semua pihak. Sebab zaman sekarang, lanjutnya, tidak ada batasan antarkepala daerah, kepala desa maupun camat, lurah untuk menyampaikan aspirasi. “Kadeslah kunci utama, suksesnya kemajuan suatu desa,” ujarnya.(tri)