batampos.co.id – Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengapresiasi akses Wifi yang dinilai mumpuni pada pelaksanaan Asian Games 2018.
“Sejauh ini berdasarkan pengalaman saya menghadiri banyak multi-event, cukup bagus (kinerja WiFi),” ungkap Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga Gatot S. Dewa Broto di Jakarta, Minggu (20/8).
Menurutnya, di era digital sekarang, kehadiran konektivitas internet untuk sebuah kegiatan besar tak bisa dihindari.
“Minimal orang pengen berkomunikasi atau eksis di media sosial. Semalam saya coba kapasitas bandwidth untuk melayani netizen yang tengah di Gelora Bung Karno (GBK) lumayan optimal,” katanya.
Dia menambahkan, salah satu yang mendukung kelancaran selain faktor teknis adalah karena Kemenpora sudah mengingatkan jauh-jauh hari kepada pengunjung GBK untuk menggunakan recommended network.
“Setelah pada tahu, baru sadar bahwa ada WiFi network untuk itu dan akhirnya di media sosial seperti Instagram dan Twitter mendunia,” tuturnya.
Sementara itu, Direktur Pembangunan dan Pembangunan Usaha PPK GBK Gatot Tetuko dalam video testimoninya usai upacara pembukaan Asian Games 2018 menyatakan, ketika dirinya mencoba layanan WiFi yang disediakan Telkom selama acara berlangsung mendapatkan kecepatan yang mumpuni.
“Tadi saya coba ketika sedang rame (pengakses), download dan upload kenceng. Selamat buat Telkom yang memastikan kualitas layanan terjaga untuk nama baik bangsa,” jelasnya.
Diketahui, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) adalah Official Prestige Telco Partner Asian Games 2018. Untuk mengakomodasi kebutuhan data dan internet selama Asian Games 2018, TelkomGroup menyediakan 1.070 access point (AP) wifi dengan total bandwidth internet lebih dari 200 Gbps. Sebanyak 396 AP dialokasikan di GBK mengingat area tersebut merupakan lokasi pembukaan dan penutupan Asian Games 2018 serta sejumlah pertandingan cabang olahraga.
Selama pertandingan berlangsung, TelkomGroup mendukung Games Management System (GMS) dengan infrastruktur Wide Area Network (WAN) berteknologi fiber optic. Dukungan ini diharapkan seluruh operasional perangkat pertandingan yang terhubung melalui GMS akan berjalan dengan baik.
Selain itu, sebanyak 8.700 unit IndiHome juga disediakan Telkom di beberapa lokasi. Khususnya di wisma atlet guna memberikan experience bagi para atlet dan tim ofisial. TelkomGroup juga memenuhi kebutuhan broadcasting bagi para jurnalis mancanegara dengan menyediakan 8 unit satellite news gathering (SNG) di area media center, baik di Jakarta maupun Palembang.
Selama upacara Asian Games 2018, keriuhan tak hanya terasa di dalam stadion, tetapi juga dunia maya. Salah satu jejaring sosial, Twitter, mencatat ada 1 juta Tweet dan menjadikan tagar #OpeningCeremonyAsianGames2018 berada pada peringkat nomor 1 trending topic dunia.
(fab/JPC)
