Jumat, 29 Maret 2024

Ekspor Kepri Naik 17,56 Persen

Berita Terkait

Dua orang pekerja melakukan bongkar muat peti kemas di pelabuhan Macobar Batuampar. F Cecep Mulyana/Batam Pos

batampos.co.id – Kinerja Ekspor Kepri keluar negeri mencatatkan pertumbuhan sebesar 17,56 persen pada akhir triwulan kedua. Nilai ini menunjukkan perbaikan signifikan dibanding sebelumnya tahun sebelumnya pada periode yang sama.

“Penguatan ini didorong oleh ekspor migas maupun non migas,” kata Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan Kepri Gusti Raizal Eka Putera, Sabtu (1/9).

Kenaikan ini didorong oleh kenaikan ekspor migas maupun non migas. “Pertumbuhan ekspor non migas bersumber dari peningkatan ekspor produk dari besi dan baja serta produk olahan CPO yang masing-masng tumbuh 232,27 persen dan 10,01 persen,” ungkapnya.

Secara keseluruhan, Nilai ekspor Provinsi Kepulauan Riau Juli 2018 mencapai 1.091,04 juta Dolar Amerika. Ekspor migas Juli 2018 mencapai 353,04 juta Dolar Amerika dan ekspor nonmigas mencapai 738.005,14 juta Dolar Amerika.

Untuk negara tujuan ekspor, maka ekspor ke Singapura pada bulan Juli 2018 mencapai nilai terbesar yaitu 567,86 juta Dolar Amerika, sedangkan secara kumulatif Januari-Juli
2018 mencapai sebesar 3.937,17 juta Dolar Amerika juta dengan kontribusinya mencapai 51,12 persen.

Nilai ekspor Provinsi Kepulauan Riau Januari-Juli 2018 terbesar melalui Pelabuhan Batu Ampar 2.328,67 juta Dolar Amerika. Kemudian disusul Pelabuhan Terempa sebanyak 1.480,46 juta Dolar Amerika, Pelabuhan Sekupang sebanyak 1.273,81 juta Dolar Amerika, Pelabuhan Kabil senilai 936,90 juta Dolar Amerika dan Pelabuhan Belakang Padang senilai 836,37 juta Dolar Amerika.

“Kontribusi kelima pelabuhan terhadap komulatif ekspor Januari-Juli 2018 adalahsebesar 89,02 persen,” pungkasnya. (leo)

Update