Kamis, 25 April 2024

Pemko Batam Janji Maksimalkan Potensi PAD

Berita Terkait

ilustrasi

batampos.co.id – Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad menyebutkan, turunnya target pajak hotel pada target APBD Perubahan 2018 disebabkan oleh belum terlaksananya alat monitoring pajak secara penuh. Dimana penambahan alat baru terlaksana awal Juni sampai akhir Desember.

“Selain itu penurunan sektor ini juga disebabkan karena adanya beberapa objek pajak yang tutup,” kata Amsakar dalam rapat paripurna Tanggapan atau Jawaban Wali Kota terhadap pemandangan umum fraksi atas ranperda APBD Perubahan Batam tahun 2018, Selasa (18/9).

Atas pemandangan Fraksi Gerindra, Pemko Batam menyambut baik tentang perlunya dilakukan kajian dan analisa komprehensif terhadap potensi pajak daerah. Hal ini akan menjadi prioritas termasuk pengembangan sumber daya manusia melalui diklat dan kursus bidang keuangan dan perpajakan.

Pemko Batam berkomitmen penuh dalam meningkatkan pendapatan dari sektor pajak khususnya dari pajak hotel dan pajak restoran. Salah satunya melalui pemasangan tapping box untuk mengetahui potensi pajak yang lebih akurat.

“Kebijakan ini menjadi bagian dari rencana aksi tentang peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang didampingi oleh Tim Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK),” tuturnya.

Mengenai saran agar pemko membangun komunikasi dan koordinasi dengan BP Batam, maka Pemko Batam sependapat untuk memberikan perhatian yang lebih intensif terhadap sistem pengurusan dokumen agar lebih cepat dan mudah. Sehingga penerimaan dari sektor Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) lebih maksimal.

Sedangkan mengenai upaya peningkatan penerimaan Izin Mendirikan Bangunan (IMB), lanjutnya, maka instansi terkait akan lebih pro aktif turun kelapangan untuk mendata bangunan-bangunan yang belum memiliki izin sehingga potensi penerimaan dari sektor ini terpenuhi.

Pemko Batam sependapat dan menyambut baik atas saran Fraksi Persatuan Keadilan, agar tetap menggali potensi objek pajak baru dan memperbaharui data objek pajak. Melakukan penguatan dan validasi data, meningkatkan pengawasan terhadap kinerja pegawai, dan melakukan evaluasi pelaksanaan kegiatan.

“Disamping kita memaksimalkan potensi pajak hotel, dengan menerapkan pajak online terhadap seluruh hotel yang ada di Kota Batam,” jelasnya. (rng)

Update