Kamis, 25 April 2024

Pembangkit Listrik Bisa Dipindah-pindah

Berita Terkait

batampos.co.id – Guna menyuplai listrik di delapan daerah lainnya di Indonesia, PLN Batam mengembangkan Mobile Power Plant (MPP). Kelebihannya pembangkit tersebut bisa dipindah-pindahkan karena punya roda.

Salah satu MPP yang sudah beroperasi berada di Air Anyir, Pulau Bangka, Provinsi Bangka Belitung.

”Di atas lahan dua hektare milik PLN Persero ini, kami membawa dua MPP ke sini dan beroperasi sejak 2016,” kata Supervisor Maintenance MPP bright PLN Batam Air Anyir Bangka, Arief, Jumat (16/11).

Dua MPP ini berkapasitas 25 MW dan menggunakan gas sebagai energi pembangkit.

”Beban puncaknya mencapai 150 megawatt untuk memenuhi kebutuhan Pulau Bangka,” ungkapnya.

Sebelum bright PLN Batam ikut menyuplai listrik, kondisi kelistrikan di Bangka sangat buruk. Setiap saat selalu terjadi blackout atau listrik padam. Sehingga PLN Persero menginstruksikan agar PLN Batam ikut membantu PLN Persero Wilayah Bangka untuk memenuhi kebutuhan listrik di sana.

”Dengan masuknya PLN Batam, MPP bertenaga gas ini ikut menyuplai 35 persen suplai listrik ke Bangka,” katanya.

Jika dihitung berdasarkan jumlah pelanggan rumah tangga, maka bright PLN Batam ini telah menerangi 22.727 rumah penduduk di Bangka.

Salah satu tantangan dalam menyuplai kebutuhan listrik di Bangka adalah intensitas petir yang tinggi.

”Tanah di Bangka ini tanah timah yang memancing petir untuk datang. Ini jadi tanta-ngan bagi kami. Solusinya kami banyak pasang grounding yang fungsinya untuk memproteksi pembangkit,” paparnya.

Dengan menambah grounding di tiang transmisi, maka jika terjadi gangguan, grounding akan mengisolasinya. Sehingga gangguan tersebut tidak berdampak pada jaringan kelistrikan yang lain.

Selain di Bangka, bright PLN Batam juga menyuplai kebutuhan listrik di tujuh lokasi lainnya yakni Paya Pasir Medan, Nias, Balai Pungut Duri Riau, Suge Belitung, Tarahan Lampung, Parit Baru Pontianak, dan Jeranjang Lombok.(leo)

Update