Jumat, 29 Maret 2024

Usulkan Dua Ribu Guru Honorer Jadi PPPK

Berita Terkait

batampos.co.id – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam, berencana mengusulkan sebanyak dua ribu lebih tenaga honorer, untuk direkrut menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2019 mendatang.

“Kalau dari segi data kami sudah sangat siap,” kata Kepala Disdik Batam, Hendri Arulan, Kamis (13/12).

Ia menjelaskan menurut informasi tenaga honorer kategori dua (K2) menjadi prioritas dalam perekrutan PPPK. Saat ini masih ada ratusan K2 yang sudah lolos pasca tes yang dilakukan beberapa waktu lalu.

“Sebagian kan sudah diangkat jadi PNS dan sisanya ini belum dan masih berkerja sebagai honorer,” jelas pria kelahiran Dabo, Lingga ini.

Untuk itu, pihaknya masih menunggu regulasi perekrutan PPPK ini. Menurutnya tentu ada aturan- aturan yang akan dilalui sebelum perekrutan dilakukan.

“Angka pastinya kan masih belum ada. Yang jelas kalau diminta mengusulkan tentu kami sanggup,” ucap pria yang pernah berprofesi sebagai tenaga pengajar ini.

Dia menambahkan selain itu, saat pelaksanan tes menjadi K2 beberapa waktu lalu, ada banyak sekali honorer yang gagal. Ke depan apakah yang sudah tes ini juga termasuk prioritas untuk diusulkan atau seperti apa pihaknya juga masih menunggu.

“Yang belum K2 apakah harus dites dulu biar jadi K2 atau langsung. Ini juga kami lagi tunggu surat resminya dari pusat,” tambahnya.

Hendri menyebutkan saat ini jumlah honorer yang ada mencapai dua ribu lebih. Seandainya Pemda diberikan kuota yang banyak seluruh honorer akan diajukan untuk diangkat menjadi PPPK. “Namun kalau pusat yang tentukan dan itu memprioritaskan K2 tentu yang ratusan ini yang akan diajukan,” bebernya.

Lanjutnya, sebelumnya, Disdik Batam juga telah diberikan kesempatan untuk menambah jumlah guru melalui perekrutan CPNS. Disdik membuka 204 formasi untuk calon ASN di lingkungan Pemerintahan Kota Batam.

“Tes kan sudah selesai. Tinggal menunggu hasilnya dari Panselnas saja,” imbuhnya

Ia berharap ASN yang lolos nanti bisa bekerja dan menghadirkan inovasi- inovasi untuk kemajuan dunia pendidikan di Batam. Sehingga bisa bersaing di level nasional dan internasional. “Ya mudah- mudahan yang terpilih nanti memang yang terbaik,” tutupnya.

Sementara itu, Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Batam, Rustam Efendi menyambut baik prekrutan PPPK ini. Menurutnya ini merupakan salah satu cara tenaga guru bisa meningkatkan standar dalam proses belajar dan mengajar dan kesejahteraan mereka tentunya.

“Kebutuhan guru itu kan banyak. Kalau bisa semua bisa jadi PNS. Nah kami berharap PPPK ini langkah yang baik bagi tenaga honorer selain perekrutan CPNS, terutama mereka yang sudah lama mengajar,” ujarnya.(yui)

Update