batampos.co.id – Beberapa perusahaan asing atau Penanaman Modal Asing (PMA) di Batam sudah bergabung dengan forum Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TSP) Kota Batam. Bahkan para PMA tersebut selama ini tergolong aktif untuk menggalakkan Corporate Social Responsibility (CSR).
”Sudah ada beberapa (PMA, red) yang sudah gabung. Misalnya McDermott, mereka memang sudah aktif selama ini,” kata Ketua Forum TSP Kota Batam, Johanes Kennedy, Kamis (27/12).
Johanes mengatakan, saat ini ada ratusan perusahaan asing di Batam. Dan jika semua mau tergabung maka akan sangat besar manfaatnya untuk pembangunan Batam. ”Sudah beberapa yang gabung. Kalau semua perusahaan yang beruntung bergabung, maka akan sangat besar pengaruhnya untuk Batam. Kami imbau kepada perusahaan asing untul ikut bergabung. Apalagi kalau sudah beruntung besar,” ujarnya.
Menurut Presiden Direktur Panbil Group tersebut, penyaluran CSR atau tanggung jawab sosial perusahaan ini diatur dalam undang-undang. Untuk itu, ia berharap semua pihak bisa mendukung program ini.
Sebelumnya, Wali Kota Batam Muhammad Rudi mengaku akan mendukung penuh forum TSP Kota Batam. Karena memang keberadaan perusahaan-perusahaan yang ada di Batam sangat dinanti untuk bisa secara langsung ikut terlibat dalam pembangunan fisik di Batam.
”Saya akan bantu dan dukung penuh TSP ini. Ini memang sangat penting untuk Batam,” kata Rudi di Harmoni One, Sabtu (15/12) lalu.
Rudi mengatakan, sumbangsih CSR atau TSP ini sudah memberikan bukti nyata di Batam. Dia mencontohkan taman di Simpang Gelael Batam Center. Taman itu dibangun PGN yang sudah tergabung dalam TSP. ”Taman itu sudah ada, dan sebentar lagi akan kita resmikan,” tuturnya.
Wali Kota berharap taman-taman seperti itu bisa lebih banyak lagi dibangun. Selain untuk memperindah Batam, juga dapat menjadi tempat bersantai bagi warga di Batam.(ian)