Minggu, 22 Desember 2024

Acara Tutup Tahun Malam Nanti Malam, Tidak Ada Kembang Api di Engku Putri

Berita Terkait

Penyalaan kembang api yang diadakan oleh pemko Batam menyemarakan malam pergantian tahun di lapangan Engku Putri Batamcenter, Senin (1/1/2018). Pesta kembang api menjadi hiburan bagi ribuan masyarakat Batam yang menyaksikannnya. F Cecep Mulyana/Batam Pos

batampos.co.id – Pergantian tahun, Pemerintah Kota menggelar Kenduri Akhir Tahun 2018. Kali ini acara rutin akhir tahun ini akan diwarnai dengan kegiatan zikir bersama dan penggalangan dana untuk Korban Tsunami, Banten dan Lampung.

Pelaksana Tugas Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam mengatakan, penyertaan kegiatan zikir ini merupakan momentum muhasabah diri mengingat banyak musibah di 2018. Seperti yang menimpa Lombok, Palu-Donggala, Banten dan Lampung.

“Kita tentu tak melupakan mereka, Batam ikut prihatin. Zikir akan pimpin oleh ulama-ulama kita,” imbuh dia.

Selain zikir, pada kenduri akhir tahun kali ini tidak ada kembang api.

Sementara itu, dikoordinir oleh Dinas Sosial (Dinsos) Kota Batam ada penggalangan dana bagi korban Tsunami Banten dan Lampung.

“Ada petugas di setiap pintu masuk Engkuputri,” ucap dia.

Seperti rencana sebelumnya, hiburan musik dari Pas Band akan menghibur warga Batam. Tidak hanya itu, ada juga band lokal yang ckup dikenal Merapi Band juga ada Malay Band yang khusus membawa lagu-lagu melayu.

Tidak hanya itu, Wali Kota Batam Muhammad Rudi dijadwalkan akan menyampaikan rencana even pariwisata selama 2019 mendatang.

“Catatan kami, sementara ini ada 114 even. Masih akan terus bertambah,” imbuhnya.

Selain kegiatan di Engkuputri Batam, ia mengatakan ada puluhan kegiatan pergantian tahun yang digelar di Batam. Namun ia mengaku tidak tahu persis titik pasti penyelanggaran acara ini.

“Secara khusus mereka tidak melapor. Data lokasinya diketahui oleh Polresta, karena menyangkut izin keramaian,” ucap dia.

Sementara itu, Ketua Panitia Hari Jadi Kota Batam, Yusfa Hendri mengatakan kgiatan doa dan zikir Batam Peduli Bencana kita mulai pukul 19.30 WIB.

“Diperkirakan pesertanya mencapai 6 ribu sampai 7 ribu orang,” katanya.

Yusfa mengatakan masyarakat dan Pemerintah Kota Batam selalu peduli terhadap bencana yang melanda sejumlah wilayah. Saat gempa menggoncang kawasan Lombok dan Nusa Tenggara Barat lainnya, masyarakat Batam kumpulkan bantuan sebesar Rp 2 miliar.

Begitu juga ketika Palu diterjang tsunami. Bantuan dari masyarakat Batam mencapai hampir Rp 3 miliar.

“Di malam pergantian tahun nanti kita juga akan melakukan penggalangan dana untuk korban tsunami di Lampung dan Banten. Kotak sumbangan akan diletak di setiap titik pintu masuk Dataran Engku Putri. Bantuan ini akan dikoordinir Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat,” ujar Asisten Pemerintahan Setdako Batam ini.

Yusfa mengatakan untuk acara hiburan tetap dilakukan pada acara malam tahun baru ini. Karena penganggaran kegiatan sudah dilaksanakan sejak APBD 2018 disahkan November tahun lalu. Selain itu, kontrak dengan penyedia sudah dibuat sejak pertengahan tahun.

“Kalau tidak dilaksanakan akan menjadi masalah. Makanya tetap kita adakan hiburan, dengan artis PAS Band dan band lokal lainnya. Tapi konsepnya diubah, dalam kesederhanaan,” tuturnya. (iza)

Update