Jumat, 29 Maret 2024

Cegah Korupsi Sektor Swasta

Berita Terkait

batampos.co.id – Pencegahan korupsi di sektor swasta terus dimatangkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Lembaga antirasuah itu juga melibatkan negara-negara tetangga untuk mencegah korupsi di setiap kesepakatan ekonomi atau investasi.

Australia menjadi salah satu negara yang sepakat dengan kerja sama itu. Selasa (18/2/2019) kemarin Duta Besar Australia Gary Quinlan mendatangi gedung KPK untuk melanjutkan kerja sama itu. Pertemuan dilakukan seiring rencana pemerintah Indonesia dan Australia menandatangani perjanjian ekonomi dalam waktu dekat.

Wakil Ketua KPK Laode M. Syarif mengatakan, pencegahan korupsi sektor swasta penting dilakukan untuk memastikan investasi luar negeri yang masuk ke Indonesia bersih dari korupsi. Tidak ada praktik sogok-menyogok untuk mendapatkan kemudahan sebagaimana kasus dugaan suap dari Rolls-Royce kepada mantan Direktur Utama (Dirut) PT Garuda Indonesia Emirsyah Satar yang ditangani KPK.

ā€Kami berharap semua yang masuk ke Indonesia bisa berinvestasi dengan baik,ā€ kata Laode setelah berdiskusi dengan Gary Quinlan di gedung KPK, Jakarta.

Selain membahas pencegahan korupsi sektor swasta, KPK dan Dubes Australia sepakat melakukan program pelatihan yang berkaitan dengan korupsi di sumber daya alam (SDA) dan investigasi keuangan.

Laode menambahkan, pihaknya juga meminta bantuan pemerintah Australia untuk menelusuri aset-aset Emirsyah Satar. Kebetulan, Emirsyah yang saat ini berstatus tersangka KPK memiliki sejumlah aset di Australia.

ā€Saya juga menyampaikan masalah itu kepada Dubes Australia,ā€ paparnya.

Sementara itu, Gary Quinlan menyambut baik kerja sama itu. Dia juga berjanji membantu KPK menelusuri aset-aset Emisryah di negaranya.

ā€Dua negara (Indonesia dan Australia, red) memang membutuhkan kerja sama yang efektif untuk penegakan hukum,” katanya. (tyo/oni)

Update