Sabtu, 20 April 2024

Polisi Minta Penambahan CCTv

Berita Terkait

Khasya bersama Ade petugas CCTV Dinas Kominfo Batam saat memantau situasi sebagian wilayah Batam yang sudah terpasang CCTV di kantor Kominfo Batam. F.Cecep Mulyana/Batam Pos

batampos.co.id – Kapolresta Barelang, Kombes Hengki meminta partisipasi Pemerintah Kota (Pemko) Batam bersama kalangan pengusaha untuk penambahan kamera pengawas atau closed circuit television (CCTv) di sejumlah titik yang kerap terjadi aksi kriminalitas di Kota Batam.

”Saya sudah bicarakan ini dengan Wali Kota Batam agar bisa menambah fasilitas CCTv ke sejumlah titik,” ujar Hengki, Senin (18/2)..

Dia menjelaskan, pemasangan CCTv ini bisa membantu memaksimalkan pengawasan dan pemantauan pihak kepolisian. Selain itu, memudahkan petugas untuk mengetahui situasi jalanan. Menurut Hengki, idealnya di Kota Batam harus terdapat 500 sampai 1.000 CCTv yang tersebar di seluruh penjuru kota.

”Jadi kalau ada gangguan Kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) kita langsung tahu. Dan polisi lebih cepat datang ke lokasi kejadian,” tuturnya.

Menurut Hengki, pemasangan CCTv ini juga nantinya bisa memudahkan polisi untuk mengungkap kejahatan. ”Kalau ada kejahatan, bisa dijadikan petunjuk bagi polisi,” tegasnya.

Untuk mengantisipasi kejahatan jalanan, pihaknya tetap memaksimalkan patroli.

”Tetap, kalau untuk patroli juga akan kita lakukan dengan maksimal setiap harinya untuk menjaga situasi kamtibmas di Kota Batam,” kata dia.

Satpol PP Siap Bantu

Pemko Batam menilai penertiban aksi remaja maupun geng motor di jalanan Batam termasuk di sekitar kawasan Engku Putri Batam Center, merupakan ranah kepolisian. Namun dalam hal ini, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) PP Batam siap diturunkan.

”Kalau di jalan, soal motor domainnya polisi. Tapi kami akan bekerja sama dengan polisi,” kata Kepala Bidang Trantibum Satpol PP Batam, Imam Tohari, kemarin.

Ia menyebut, peningkatan aksi remaja bermotor di sekitar Jalan Engku Putri dan Jalan Ahmad Yani Batam Center oleh remaja ini mulai terlihat meningkat dalam tiga pekan terakhir. Dan pada Minggu (17/2) dini hari lalu, terjadi kecelakaan yang menimpa dua remaja bermotor di Jalan Ahmad Yani yang mengangkat ban depan kendaraannya (standing) sehingga menyebabkan salah seorang di antaranya tewas.

Karena itu, Satpol PP akan ikut berperan. ”Kami akan koordinasikan soal ini dengan kepolisian,” imbuhnya.

Terkait pengawasan dari 20 unit CCTv yang sempat dipasang Pemko Batam pada 2017 lalu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Batam Salim mengaku, di lokasi kejadian tidak ada kamera pengintai, termasuk di Simpang Masjid Agung Batam.

”Di lokasi itu Jalan Ahmad Yani memang tidak ada. Kalau yang CCTv di atap Pemko (Kantor Wali Kota Batam), kalau malam ada kegiatan baru diarahkan ke Engku Putri, kalau tidak ada, di arahkan ke parkiran Pemko Batam,” imbuhnya.

Soal anggaran pengadaan tambahan CCTv, ia menyebut kerap diajukan namun tahun 2018 lalu belum diadakan lagi. Bahkan, tahun ini, pihaknya mendorong keterlibatan swasta untuk pengadaan.

”Yang dua lokasi itupun, belum tahu pemasangannya. Belum ada anggaran. CSR pun baru kami usulkan,” ucap dia. (egi)

Update