Kamis, 25 April 2024

KPU Batam Jamin DPT Tak Ada WNA

Berita Terkait

batampos.co.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batam menjamin daftar pemilih yang ada saat ini murni meru-pakan warga negara Indonesia (WNI) yang memegang kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP).

“Informasi dari Disdukcapil tidak ada mengluarkan e-KTP untuk WNA. Ini sudah kami koordinasi dari kemarin,” kata Komisioner KPU Batam Sudarmadi, Senin (4/3).

Ia menyebutkan dari 650 ribu lebih pemilih yang terdaftar saat ini merupakan warga Indonesia. Selama mendata hingga saat ini belum ada laporan yang diterima pemilih yang merupakan orang asing.

“Kami sudah komunikasi kepada Disdukcapil juga terkait soal e-KTP untuk WNA ini. Dan untuk Kepri khususnya Batam tidak ada yang seperti itu,” ujarnya.

Mengenai WNA yang memiliki e-KTP itu merupakan kebijakan dari Dinas terkait. Meskipun informasi yang beredar mengatakan WNA yang memegang e-KTP hampir semua wilayah, hingga saat ini belum ada penemuan terkait hal tersebut.

“Kami berpedoman kepada apa yang dikatakan Disdukcapil. Kalau mereka saja tidak pernah mengeluarkan bagaimana pula bisa terdaftar jadi pemilih. Sebab pendataan kan menggunakan e-KTP,” jelas Sudarmadi.

Lanjutnya, persoalan daftar pemilih tetap (DPT) memang belum selesai hingga saat ini. Sekarang, pihaknya harus mengejar penyelesaian pemilih tambahan hingga perte-ngahan Maret ini.

“Pemilu tinggal 44 hari lagi. Itu yang tengah kami kejar penyelesaiannya. Semakin dekat tentu semakin banyak yang harus diselesaikan,” bebernya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Batam, Said Khaidar mengatakan hingga saat ini belum ada e-KTP yang dikeluarkan untuk WNA.

“Sepertinya tidak ada. Tapi nanti saya cek dulu di kantor. Saya lagi di luar,” kata Said.

Untuk e-KTP saat ini masih fokus pada pengajuan yang telah ada, terutama mereka yang usia pemula. Menurutnya penyelesaian ini tidak saja karena mau menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) namun dalam rangka percepatan pendaftaran penduduk.

“Masih kami usahakan untuk menyelesaikan ini. Mudah-mudahan ke depan Batam bisa selesai,” ujarnya. (yui)

Update